MANAJEMEN PEMBELAJARAN Dl WORKSHOP JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FPTK-UPI

Maman Kusman, - (2005) MANAJEMEN PEMBELAJARAN Dl WORKSHOP JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FPTK-UPI. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
T_ADP_029359_title.pdf

Download (446kB)
[img] Text
T_ADP_029359_chapter1.pdf

Download (784kB)
[img] Text
T_ADP_029359_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
T_ADP_029359_chapter3.pdf

Download (684kB)
[img] Text
T_ADP_029359_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
T_ADP_029359_chapter5.pdf

Download (1MB)
[img] Text
T_ADP_029359_bibliography.pdf

Download (230kB)
[img] Text
T_ADP_029359_appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (379kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Seorang guru yang bertugas di SMK, dituntut untuk memiliki kompetensi keguruan dan kompetensi kejuruan sekaligus. Fenomena ini, berimbas terhadap keberadaan lembaga pendidikan yang bertugas menghasilkan tenaga guru kejuruan, seperti JPTM - FPTK UPI misalnya. Dengan kata lain, JPTM FPTK-UPI harus berupaya melaksanakan kegiatan belajar mengajar yang dapat membekali luiusan dengan kemampuan yang dibutuhkan di SMK, khususnya dalam bidang praktik kejuruan sesuai keahliannya. Atas dasar itu, maka rumusan masalah dalam peneiitian ini adaiah: Bagaimana pengelolaan pemelajaran praktik Teknoiogi Mekanik di workshop JPTM FPTK UPI dalam rangka memenuhi standar kompetensi minima! seorang guru sekolah kejuruan, khususnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)? Secara operasionai penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi dan menganalisis tentang pengelolaan pemelajaran praktik di workshop JPTM FPTK-UPI yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan outputfluaran yang dihasilkan. Data dikumpulkan melalui kegiatan observasi, vvawancara, dan studi dokumentasi, yang kemudian diolah dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah ketua jurusan, ketua/koordinator workshop, koordinator mata kuiiah, anggota tim dosen, dan tool man. Data yang diperoleh dari sumber tersebut selanjutnya dijadikan data primer. Untuk menunjang terhadap data tersebut digunakan data skunder yang diperoleh dari sekolah melalui kepala sekolah, wakil kepala sekolah bagian kurikulum, ketua bidang dan program keahlian, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan pemelajaran yang dilakukan di workshop WJFPTK - UPI dalam rangka membekali peserta didiknya dengan kemampuan untuk memenuhi standar kompetensi minimal sebagai guru SMK, masih belum optimal. Hal ini terbukti dengan masih adanya kelemahan di berbagai aspek, diantaranya dalam proses penyusunan program kegiatan; penentuan fasilitas, alat, bahan, dan biaya; perencanaan tenaga pelaksana (dosen), dan penyusunan dokumen pendukung kegiatan pemelajaran seperti SAP, Hand Out, job sheet, dan Lembar evaluasi. Pada aspek pelaksanaan, kelemahan terletak pada koordinasi dengan pihak lain yang terkait, pemeliharaan, dan pencatatan alat dan bahan; serta pengukuran hasil belajar peserta didik. Adapun pada aspek pengawasan, kelemahan terletak pada teknik dan intensitas/frekuensi pengawasan. Berdasarkan hal tersebut, penulis merekomendasikan agar kualitas dan kuantitas fasilitas yang ada ditingkatkan, dan dirawat sebagaimana mestinya; Perlu adanya perencanaan penggunaan workshop yang optimal agar pemelajaran berlangsung dengan baik; Disiapkan program kerja yang baik, dipilih materi yang up to date, direncanakan alat dan bahan secara optimal, dan dilakukan evaluasi terhadap seluruh aspek pemelajaran secara komprehensip, sehingga tuntutan kompetensi dapat tercapai. VI

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Manajemen pendidikan teknik mesin
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan
Depositing User: anggaizman
Date Deposited: 30 Aug 2022 01:19
Last Modified: 30 Aug 2022 01:19
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/74212

Actions (login required)

View Item View Item