PRODUKTIVITAS TENAGA STRUKTURAL KEPENDIDIKAN PADA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN

Yenni Khamrawadi, - (2004) PRODUKTIVITAS TENAGA STRUKTURAL KEPENDIDIKAN PADA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Produktivitas Tenaga Struktural Kependidikan
pada Dinas Pendidikan Kabupaten. (Analisis Terhadap Efektivitas dan
Efisiensi Kinerja Pejabat Struktural Pascamerger Dinas Pendidikan
Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau Tahun 2003)
Paradigma penyelenggaraan sistem pendidikan bergeser bersamaan
dengan perpindahan tanggung jawab pemerintah pusat kepada pemerintah
daerah. Pergeseran tersebut membawa konsekuensi terjadinya perubahan
dan penyesuaian secara struktural, termasuk instansi penyelenggara
pendidikan di daerah. Dalam hal ini adalah Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota.
Menarik untuk dilakukan penelitian, manakaladari sejumlah fenomena
merger organisasi (Dinas Pendidikan) tersebut, terlihat adanya jabatan
seperti Subdis dan Seksi yang terkesan tidak efisien. Demikian juga belum
sesuainya antara posisi struktural dengan kebutuhan penyelenggaraan
pendidikan. Konsekuensinya berbuntut pada jaminan mutu pelayanan
pendidikan yang semakin sembraut. Ironis memang, tatkala pusat
kewenangan sudah didekatkan dengan kebutuhan pendidikan masyarakat,
sistem dan struktural birokrasi belum mendukung untuk sebuah aplikasi ini.
Belum lagi diketahui fenomena rendahnya tingkat produktivitas pegawai yang
bertugas di Instansi kependidikan. Penelitian ini mencoba untuk mengungkap
kasus ini dengan merumuskan masalah berbunyi "Bagaimana produktivitas
tenaga struktural kependidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri
Hulu pascamerger organisasi pada era otonomi daerah?".
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif dan analisis perbandingan teori yang relevan serta menggunakan
pendekatan SWOT. Berdasarkan temuan lapangan dan hasil analisis
sebagaimana diungkapkan pada bab empat, dapat disimpulkan bahwa
kinerja tenaga struktural kependidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten
Indragiri Hulu dikategorikan belum efektif dan efisien. Indikasi ini dapat dilihat
dari rendahnya kemampuan untuk mengakomodasikan kebutuhan
pendidikan, dan dari data yang diperoleh, penyelenggaraan pendidikan
didominasi oleh pendidikan formal (94%), dan pendidikan luar sekolah hanya
(6%). Sementara itu, penggunaan sarana dan prasarana organisasi belum
sesuai penempatan. Kemudian sering kali terjadi tidak efisiennya
penggunaan waktu menyebabkan pencapaian target belum sebagaimana
mestinya. Akan tetapi, diketahui adanya keunggulan dimana persepsi yang
positif terhadap penyelenggaraan pendidikan dalam kebijakan otonomi
daerah.
Dari hasil analisis tersebut diberikan saran sebagai rekomendasi studi
ini agar pemerintah daerah setempat memfokuskan kebijakannya dalam
penempatan tenaga profesional, seperti yang berpendidikan S1 dan S2,
yang selama ini belum difungsikan dalam bidang keahliannya. Kemudian
peningkatan produktivitas tenaga struktural kependidikan dilakukan dengan
pembinaan internal dan pengembangan kemampuan profesional melalui
pendidikan dan latihan teknis dan fungsional, serta melalui pendidikan tugas
belajardansejenisnya.

	Text T_ADP_019588_title.pdf Download (396kB)
	Text T_ADP_019588_chapter1.pdf Download (502kB)
	Text T_ADP_019588_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)
	Text T_ADP_019588_chapter3.pdf Download (242kB)
	Text T_ADP_019588_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)
	Text T_ADP_019588_chapter5.pdf Download (283kB)
	Text T_ADP_019588_bibliography.pdf Download (220kB)
	Text T_ADP_019588_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (606kB)

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	Tenaga Struktural Kependidikan
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Administrasi Pendidikan
Depositing User:	anggaizman
Date Deposited:	30 Aug 2022 02:00
Last Modified:	30 Aug 2022 02:00
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/74149

Actions (login required)

View Item