PENGARUH WHISTLEBLOWING SYSTEM DJP DAN LITERASI BIG DATA ANALYTICS TERHADAP PENGHINDARAN PAJAK (Studi Eksperimental pada Persepsi Mahasiswa Program Studi Akuntansi S-1 di Kota Bandung)

Agrippina Galuh Sulistyaningrum, - (2022) PENGARUH WHISTLEBLOWING SYSTEM DJP DAN LITERASI BIG DATA ANALYTICS TERHADAP PENGHINDARAN PAJAK (Studi Eksperimental pada Persepsi Mahasiswa Program Studi Akuntansi S-1 di Kota Bandung). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

This is the latest version of this item.

Baca Full Text klik disini
[img] Text
S_PEA_1701448_Title.pdf
Download (672kB)
[img] Text
S_PEA_1701448_Chapter I.pdf
Download (200kB)
[img] Text
S_PEA_1701448_Chapter II.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (385kB)
[img] Text
S_PEA_1701448_Chapter III.pdf
Download (263kB)
[img] Text
S_PEA_1701448_Chapter IV.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (294kB)
[img] Text
S_PEA_1701448_Chapter V.pdf
Download (82kB)
[img] Text
S_PEA_1701448_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (2MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini secara khusus menguji niat Wajib Pajak untuk melakukan penghindaran pajak berdasarkan whistleblowing system DJP dan literasi big data analytics. Teori Perilaku Terencana dapat memprediksi niat seseorang untuk melakukan penghindaran pajak dengan menggunakan tiga konstruk, yaitu: 1) sikap dalam memutuskan untuk menghindari pajak atau tidak, 2) kepercayaan normatif dan norma subjektif, dan 3) kontrol perilaku individu (Wajib Pajak). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Eksperimen dilakukan pada mahasiswa Akuntansi di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan ANAVA Dua Alur (hipotesis main effect dan interaction effect antarfaktor). Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa tindakan Wajib Pajak dalam melakukan penghindaran pajak dapat diminimalisasi ketika diberikan pemahaman mengenai lliterasi big data analytics. Selain itu, tidak terdapat perbedaan keputusan antara baik atau buruknya suatu kondisi whistleblowing system, serta tidak terdapat pengaruh interaksi antarfaktor. This study specifically examines taxpayers’ intention to do tax avoidance based on whistleblowing system (WBS) in DGT and Big Data Analytics Literacy (BDAL). Theory of Planned Behavior can predict taxpayers’ intention to do tax avoidance, with 3 constructs; 1) Behavioral Beliefs and Attitude towards Behaviors, 2) Normative Beliefs and Subjective Norms, and 3) Control Beliefs and Pervceived Behavioral Control. The research method used is the experimental method with a 2x2 factorial design. Experimental was carried out on all of the Accounting students in Bandung. This study uses Two Way ANOVA (the main effect and interaction effect). The results of this study indicate that taxpayers’ intention to do tax avoidance can be decreased by giving a big data analytics literacy. Additionally, there is no difference effect whether the conditon the whistleblowing system of DGT is good or bad towards tax avoidance. Furthermore, there is no interaction effect.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: literasi big data, metode eksperimen, penghindaran pajak, teori perilaku terencana, whistleblowing system
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi (non kependidikan)
Depositing User: Agrippina Galuh Sulistyaningrum
Date Deposited: 05 Jul 2022 06:47
Last Modified: 05 Jul 2022 06:47
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/73941

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item