Ummu Nazla Afifah, - (2022) NON PERFORMING FINANCING: ANALISIS TINGKAT KUALITAS PENYEDIAAN MODAL MINIMUM, TINGKAT LIKUIDITAS DAN TINGKAT EFISIENSI (STUDI KASUS PADA BPRS AL-SALAAM KC BANDUNG). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_EKI_1700169_Title.pdf Download (842kB) |
|
Text
S_EKI_1700169_Chapter 1.pdf Download (290kB) |
|
Text
S_EKI_1700169_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (422kB) |
|
Text
S_EKI_1700169_Chapter 3.pdf Download (247kB) |
|
Text
S_EKI_1700169_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (506kB) |
|
Text
S_EKI_1700169_Chapter 5.pdf Download (186kB) |
|
Text
S_EKI_1700169_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Abstract
Non-Performing Financing (NPF) merupakan salah satu indikator dalam penilaian kinerja keuangan bank syariah yang menjadi interpretasi penilaian aktiva produktif, khususnya dalam pembiayaan bermasalah. Tingginya rasio Non-Performing Financing (NPF) menggambarkan rendahnya kinerja bank syariah yang menunjukkan banyaknya pembiayaan bermasalah. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pembiayaan bermasalah (NPF) pada Bank Pembiyaaan Rakyat Syariah (BPRS) Al-Salaam KC Bandung tahun 2016-2020. Adapun metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan data time series dan menggunakan aplikasi eviews versi 9.5. Data penelitian terdiri dari Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) dan Non-Performing Financing (NPF). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat Kualitas Penyediaan Modal Minimum (CAR), tingkat likuiditas (FDR) dan tingkat efisiensi (BOPO) berpengaruh secara simultan terhadap tingkat pembiayaan bermasalah (NPF). Adapun secara parsial variabel tingkat Kualitas Penyediaan Modal Minimum (CAR) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat pembiayaan bermasalah (NPF), tingkat likuiditas (FDR) berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap tingkat pembiayaan bermasalah (NPF), tingkat efisiensi (BOPO) berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat pembiayaan bermasalah (NPF). Implikasi dari penelitian ini yaitu bank BPRS perlu membatasi alokasi pembiayaannya agar tidak terjadi ekspansi pembiayaan yang berlebihan dan tingkat kesehatan bank tetap terjaga.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Non-Performing Financing (NPF), Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi dan Keuangan Islam |
Depositing User: | Ummu Nazla Afifah |
Date Deposited: | 30 May 2022 03:25 |
Last Modified: | 30 May 2022 03:25 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/72404 |
Actions (login required)
View Item |