Ade Suhendar, - (2021) STRATEGI KOMPREHENSIF DALAM PELATIHAN UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PEJABAT PENGAWAS APARATUR SIPIL NEGARA. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesenjangan antara hasil survey kepuasan
pejabat pengawas yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi terhadap pelayanan pejabat pengawas, serta
tuntutan penyesuaian kompetensi yang disebabkan kemajuan ilmu pengetahuan dan
perkembangan teknologi dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Berdasarkan
latar belakang penelitian yang disusun, penelitian ini mempunyai pertanyaan
penelitian tentang bagaimana relevansi kebijakan pelatihan pejabat pengawas
terhadap kebutuhan kompetensinya, bagaimana strategi desain dan pengembangan
konsep kebijakan program pelatihan pejabat pengawas dalam meningkatkan
kompetensinya, bagaimana implementasi program pelatihan pejabat pengawas
tersebut, bagaimana peranan pelatihan pejabat pengawas serta bagaimana dampak
dan hasil pelatihan pejabat pengawas terhadap peningkatan kinerja ditempat
kerja/inststansi masing-masing. Dalam penelitian ini digunakan metode mixed
method/metode campuran, antara kualitatif yang digunakan dalam mengkaji
kebijakan, pelaksanaan dan kinerja pelaksana serta widyaiswara pengampu
pelatihan. kemudian metode kuantitatif digunakan dalam mengetahui dampak dari
pelatihan terhadap kinerja pesertanya. Penelitian ini berlokasi di Pusat Pelatihan
dan Pengembangan dan Pemetaan Kompetensi Aparatur Sipil Negara, Lembaga
Administrasi Negara dengan responden penelitian alumni pelatihan pejabat
pengawas tahun 2018, 2019 dan 2020. Hasil penelitian ditemukan bahwa kebijakan
pelatihan pejabat pengawas disusun sesuai Undang-undang ASN Nomor 5 Tahun
2014 tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara, tetapi dengan perkembangan
kemajuan teknologi dan kondisi Pandemi Covid 19 yang menjadi isu global saat ini
belum memenuhi kompetensi yang dibutuhkan secara utuh, kompetensi
penyelenggara pelatihan juga merupakan hal penting yang harus diperhatikan,
karena kompetensi penyelenggara pelatihan belum sesuai dengan persyaratan yang
seharusnya yakni baru 60% telah memenuhi kompetensi dan 40% belum
berkompeten. Unsur lainnya yaitu widyaiswara pengampu telah memenuhi
kompetensi yang dipersyaratkan serta dukungan sarana dan prasarana sudah
mendapatkan penilaian sangat baik. Pada bagian akhir penelitian, terdapat
peningkatan hasil pelatihan terhadap kinerja instansi berdampak sebesar 88,34%.
Maka untuk menjawab permasalahan tersebut diperlukan penyesuaian model
pelatihan, model tersebut akan menjawab tantangan kesenjangan dan
perkembangan kompetensi yang dibutuhkan saat ini dan masa yang akan datang,
sehingga model tersebut harus bersifat komprehenshif;
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Title.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Chapter1.pdf Download (680kB) |
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (861kB) |
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Chapter3.pdf Download (713kB) |
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Chapter5.pdf Download (407kB) |
![]() |
Text
D_ADPEN_1907064_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (8MB) |
Item Type: | Thesis (S3) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Aparatur Sipil Negara, Kompetensi, Pelatihan. |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan S-3 |
Depositing User: | Ade Suhendar |
Date Deposited: | 17 Jan 2022 02:29 |
Last Modified: | 17 Jan 2022 02:29 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/70372 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |