HIDEKI TOJO DALAM KABINET JEPANG : Suatu Kajian Kepemimpinan Militer Perdana Menteri Jepang Pada Masa Perang Pasifik 1941-1944

Mochamad Alfan Farizi, - (2018) HIDEKI TOJO DALAM KABINET JEPANG : Suatu Kajian Kepemimpinan Militer Perdana Menteri Jepang Pada Masa Perang Pasifik 1941-1944. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

This is the latest version of this item.

[img] Text
S_SEJ_1101707_Title.pdf

Download (625kB)
[img] Text
S_SEJ_1101707_Chapter1.pdf

Download (488kB)
[img] Text
S_SEJ _1101707_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (506kB) | Request a copy
[img] Text
S_SEJ_1101707_Chapter3.pdf

Download (350kB)
[img] Text
S_SEJ_1101707_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (948kB) | Request a copy
[img] Text
S_SEJ_1101707_Chapter5.pdf

Download (336kB)
[img] Text
S_SEJ_1101707_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini tentang kepmimpinan Hideki Tojo dalam kabinet Jepang dari tahun 1941 hingga 1944. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebijakan cabinet yang diambil oleh Hideki Tojo ketika menjabat sebagai Perdana Menteri Jepang, mengingat kondisi Jepang berada dalam kondisi krisis kepemimpinan akibat blokade dari Negara Barat khususnya Amerika Serikat. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis. Dalam penelitan ini menghasilkan kesimpulan bahwa dari tahun 1930-1941 dilanda suatu depresi ekonomi dan kekacauan politik yang membuat Jepang berada pada suatu masa krisis. Kaum militeris mayoritas memegang kendali dalam Kabinet Jepang tidak memberikan ruang bagi kaum oposisi untuk secara bebas mengusulkan kebijakan dalam kabinet. Semakin kuatnya pengaruh dalam kabinet ini memaksa Jepang untuk melebarkan pengaruhnya sebagai sebuah negara ekspansionis. Pendudukan terhadap Manchuria , China dan daerah Asia lainnya dirasa perlu bagi Jepang. Kebijakan ini mendapat kecaman dari Amerika Serikat karena membahayakan kestabilan politik internasional. Mengenai pengangkatan Hideki Tojo sebagai Perdana Menteri Jepang merupakan suatu usulan kaum militer kepada kaisar. Pemilihian Hideki Tojo sendiri diharapkan oleh kaum militer untuk melancarkan ekspansi di Asia. Kontrol nasional dan imperialism adalah kebijakan utama dari Perdana Menteri Hideki Tojo selama masa pemerintahannya sehingga Jepang terlibat kedalam Perang Pasifik. Perang Pasifik yang awalnya sangat menjanjikan kemenangan perang bagi Jepang ternyata tidak sesuai dengan harapan. Posisi Hideki Tojo sebagai Perdana Menteri Jepang pun terancam. Akibatnya penasehat kaisar, Kido, mengusulkan untuk memberhentikan Hideki Tojo sebagai Perdana Menteri, seiring dengan banyak kekalahan di medan perang serta ketidakpercayaan pada dirinya dalam kabinet yang semakin menguat This research about leadership of Hideki Tojo on Japan cabinet from 1941 to 1944. This Research aims to to see how policies taken by Hideki Tojo when served as Japanese prime minister, considering the condition of the Japan being in a condition of the crisis leadership due to blockade of western countries particularly the United States. The methodology used in this research was the historical method. The result of this research showed that the condition of Japan at from 1930 – 1941 has been the scene of a depression economic and political chaos who make Japan out those who are the time of crisis. The militarist are seize and control in the cabinet Japan and they not make room for the opposition side to freely proposed policy in the cabinet. The stability and more the influence of military service in cabinet for Japan to dilate their impact as a expansionist country. Occupation to Manchuria, China and the other Asian country it is necessary for Japan. This policy is criticized by the United States because harm for international politic stabilization. The appointment of the Hideki Tojo a Japanese prime minister has been proposed by the military to the emperor. Election Hideki Tojo own expect by the military to launch expansion in Asia. The national control and imperialism is major policy policy prime minister Tojo during his rule thus Japan is getting in to Pacific War. Pacific war in early was very promising win war for Japan but in the end was not in comformity with expectation. Hideki Tojo position as Japanese prime minister threatened. As a result of the emperor advisory, Kido , proposes to dismiss Hideki Tojo as a prime minister, along with many defeat on the battlefield and distrust on him in the cabinet strenghthened.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Hideki Tojo, Kepemimpinan, Jepang, Perang Pasifik, Leadership , Japan , Pacific War.
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Sejarah
Depositing User: Mochamad Alfan Farizi
Date Deposited: 10 Nov 2021 06:01
Last Modified: 10 Nov 2021 06:01
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/69550

Available Versions of this Item

  • HIDEKI TOJO DALAM KABINET JEPANG : Suatu Kajian Kepemimpinan Militer Perdana Menteri Jepang Pada Masa Perang Pasifik 1941-1944. (deposited 10 Nov 2021 06:01) [Currently Displayed]

Actions (login required)

View Item View Item