PENGEMBANGAN KOMUNIKASI VERBAL PADA ANAK TUNARUNGU : Studi Deskriptif di Kelas Persiapan SLB B Santi Rama Jakarta

Deis Septiani, - (2011) PENGEMBANGAN KOMUNIKASI VERBAL PADA ANAK TUNARUNGU : Studi Deskriptif di Kelas Persiapan SLB B Santi Rama Jakarta. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_plb_0607496_chapter3.pdf

Download (264kB)
[img] Text
s_plb_0607496_chapter1.pdf

Download (258kB)
[img] Text
s_plb_0607496_table_of_content.pdf

Download (248kB)
[img] Text
s_plb_0607496_chapter5.pdf

Download (258kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Salah satu dampak ketunarunguan yaitu terhambatnya perkembangan bicara dan bahasa yang menyebabkan anak tunarungu mengalami kesulitan dalam berkomunikasi sehingga dalam melakukan komunikasi dengan orang lain pun menjadi sulit padahal berbahasa dan berbicara merupakan salah satu media dalam melakukan komunikasi. Tetapi peneliti melihat di SLB B Santi Rama Jakarta, siswa yang berada di sekolah tersebut dapat melakukan komunikasi secara lisan (verbal) dengan guru-guru serta orang-orang yang berada di lingkungan sekolah. Melihat fenomena tersebut peneliti terdorong untuk melakukan penelitian tentang bagaimana hal yang dilakukan oleh SLB B Santi Rama Jakarta dalam mengembangkan komunikasi verbal siswanya yang meliputi beberapa pertanyaan penelitian yaitu kondisi objektif kemampuan verbal siswa, komitmen guru dan kepala sekolah serta keterlibatan orang tua dalam mengembangkan komunikasi verbal siswa. Komunikasi verbal adalah suatu proses untuk menyampaikan pesan yang dilakukan secara lisan melalui suatu percakapan oleh dua orang atau lebih sehingga pesan yang disampaikan dapat dipahami. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Dengan pendekatan kualitatif yang digunakan peneliti ingin melihat kondisi alamiah yang terjadi dalam hal pengembangan komunikasi verbal anak tunarungu di kelas persiapan yang dilakukan oleh SLB B Santi Rama Jakarta. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui teknik wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian sesuai dengan pertanyaan penelitian bahwa dalam kondisi objektif kemampuan verbal siswa, untuk subjek LV berada pada taraf kalimat sederhana, untuk subjek Sw berada pada kalimat sederhana dan kalimat lengkap. Komitmen guru dalam mengembangakan komunikasi verbal ditunjukkan dengan metode pengajaran bahasa yang memberikan banyak pembendaharan kata yaitu dengan metode MMR sedangkan untuk komitmen kepala sekolah dimulai dari penerimaan siswa yang memiliki kriteria khusus, penetapan metode komunikasi, penerimaan tenaga pengajar yang selektif,fasilitas yang menunjang dan pengawasan yang tetap dilakukan. Keterlibatan orang tua dalam mengembangkan komunikasi verbal anaknya pun ditunjukkan dengan memberikan pelayanan yang sesuai bagi perkembangan anaknya

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: komunikasi verbal dan anak tunarungu
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: Arfani
Date Deposited: 04 Aug 2023 08:22
Last Modified: 04 Aug 2023 08:22
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/67545

Actions (login required)

View Item View Item