PENGGUNAAN PERMAINAN DENGAN TEMAN SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI ANAK AUTIS

Sidik, Sistriadini Alamsyah (2014) PENGGUNAAN PERMAINAN DENGAN TEMAN SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI ANAK AUTIS. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Title.pdf

Download (160kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Abstract.pdf

Download (159kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Table of Content.pdf

Download (240kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Chapter1.pdf

Download (307kB) | Preview
[img] Text
T_PKKH_1102536_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (571kB)
[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Chapter3.pdf

Download (414kB) | Preview
[img] Text
T_PKKH_1102536_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (480kB)
[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Chapter5.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PKKH_1102536_Bibliography.pdf

Download (170kB) | Preview
[img] Text
T_PKKH_1102536_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (590kB)
Official URL: http:/repository.upi.edu

Abstract

Penggunaan permainan dengan teman sebaya dijadikan sebagai media untuk intervensi karena dapat lebih banyak menstimulasi anak untuk belajar berinteraksi dengan lingkungannya (teman-teman dan guru) dan dapat menstimulus peningkatan kemampuan komunikasi anak Autis. Dalam penelitian ini permainan dengan teman sebaya yang dipilih telah disetting terlebih dahulu sehingga matang dalam pelaksanaannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data dan informasi tentang penggunaan permainan teman sebaya untuk meningkatkan kemampuan komunikasi anak Autis di SMP X di Kota Bandung.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan pendekatan Single Subject Research, sedangkan desain yang digunakan adalah desain A-B-A. Target behavior dalam penelitian ini yaitu 1) menunjukkan objek yang diinginkan, dan 2) mengungkapkan keinginan secara lisan. Data yang diperoleh dianalisis melalui statistik deskriptif, dan ditampilkan melalui grafik. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa permainan dengan teman sebaya dapat meningkatkan kemampuan komunikasi anak Autis baik secara verbal maupun non verbal di SMP X di Kota Bandung. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya mean di kedua target behavior. Hasil yang didapat untuk mean menunjukkan objek yang diinginkan pada subjek kesatu pada kondisi baseline sebesar 2,75 % setelah dilakukan intervensi meningkat menjadi 16,12%. Untuk mengungkapkan keinginan secara lisan mean kondisi awal sebesar 3,5% menjadi 28,37% dan pada subjek ke dua pada kondisi baseline sebesar 7,25 % setelah dilakukan intervensi meningkat menjadi 29%. Untuk mengungkapkan keinginan secara lisan mean kondisi awal sebesar 4,75% menjadi 42,37% Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa permainan dengan teman sebaya dapat meningkatkan kemampuan komunikasi anak Autis di SMP X di Kota Bandung. Kata Kunci : permainan dengan teman sebaya, anak Autis, kemampuan komunikasi The use of games with peers serve as a medium for intervention because it can stimulate more children to learn to interact with their environment (friends and teachers) and can stimulate an increase in communication skills of children with autism. In this study a game with peers who have been set first so mature in its execution. The purpose of this study was to obtain data and information on the use of peer game to improve verbal and non verbal communication skills of children with autism in junior high school X in the city of Bandung. Method used in this study is an experimental method using the approach of Single Subject Research, while the design used is A-B-A design. The target behavior in this study is 1) shows the desired object , and 2) the desire expressed orally. Data were analyzed through descriptive statistics , and displayed through graph. Based on research, it is known that a game with peers can improve communication skills of children with autism in junior high school X in Bandung. This is indicated by the mean increase in both the target behavior. The results obtained for the mean indicates the desired object on the subject of unity in the baseline condition of 2.75 % after the intervention increased to 16.12 % . Wishes to express verbally mean baseline of 3.5 % to 28.37 % and the second subject in the baseline condition to 7.25 % after the intervention increased to 29 % . Wishes to express verbally mean baseline of 4.75 % to 42.37 % Thus it can be concluded that a game with peers can improve communication skills of children with autism in junior high school X in Bandung . Keywords : game with peers, children with autism, communication skills

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Kebutuhan Khusus S-2
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Kebutuhan Khusus S-2
Depositing User: DAM STAF Editor
Date Deposited: 18 Feb 2014 03:26
Last Modified: 18 Feb 2014 03:26
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/6552

Actions (login required)

View Item View Item