Mutia Dwi Santika, - (2011) ANALISIS KOMUNIKASI TERAPEUTIK KELUARGA TERHADAP ANGGOTA KELUARGA DENGAN SKIZOFRENIA : Studi Deskriptif Kualitatif terhadap Anggota Keluarga yang Menjadi Caregiver Bagi Anggota Keluarga dengan Skizofrenia. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_psi_0704949_table_of_content.pdf Download (243kB) |
|
Text
s_psi_0704949_chapter1.pdf Download (279kB) |
|
Text
s_psi_0704949_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (404kB) |
|
Text
s_psi_0704949_chapter3.pdf Download (296kB) |
|
Text
s_psi_0704949_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (524kB) |
|
Text
s_psi_0704949_chapter5.pdf Download (261kB) |
|
Text
s_psi_0704949_bibliography.pdf Download (255kB) |
Abstract
Ketika ada satu anggota keluarga yang mengidap penyakit atau kelainan tertentu, orang yang pertama mengetahui, menjaga dan merawatnya adalah keluarganya. Karena itu, peran keluarga dalam perawatan kesehatan individu menjadi sangat vital. Keluarga yang hidup bersama dan merawat anggota keluarga yang mengidap skizofrenia harus memahami mengenai hal-hal tertentu yang mungkin tidak harus dipahami oleh keluarga yang merawat anggota keluarga dengan penyakit atau kelainan selain skizofrenia. Salah satu hal yang terlihat sepele namun menjadi sangat penting untuk dikuasai keluarga yang merawat anggota keluarga pengidap skizofrenia adalah keahlian berkomunikasi. Komunikasi yang dilakukan keluarga terhadap anggota keluarga skizofrenia dapat meminimalisir munculnya gejala kelainan skizofrenia dan sebaliknya komunikasi juga dapat merangsang timbulnya gejala kelainan pada anggota keluarga skizofrenia. Komunikasi yang dapat membantu proses pemulihan pasien atau anggota keluarga yang mengidap suatu penyakit atau kelainan dinamakan komunikasi terapeutik. Yang menjadi permasalahan adalah apakah keluarga yang merawat pasien skizofrenia memahami teknik berkomunikasi yang benar untuk pasien skizofrenia atau tidak. Karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis gambaran komunikasi terapeutik yang dilakukan keluarga terhadap anggota keluarga dengan skizofrenia. Teori yang digunakan untuk mengetahui hal tersebut adalah teori komunikasi keluarga terhadap anggota keluarga skizofrenia dari Kim T. Mueser dan Susan Gingerich. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif yaitu wawancara dan observasi terhadap pasangan suami istri yang merawat adiknya yang didiagnosis skizofrenia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan tersebut belum sepenuhnya mengetahui dan melakukan komunikasi terapeutik yang seharusnya dilakukan terhadap pasien skizofrenia, sehingga gejala kelainan pada pasien skizofrenia seringkali muncul dan membuat pengobatan medis yang sedang diusahakan keluarga seakan tidak ada hasilnya. Kehadiran pasien skizofrenia dalam keluarga subjek juga menimbulkan dampak terganggunya komunikasi antar anggota keluarga, terganggunya usaha rekreasi keluarga, dan kemungkinan terjadinya modelling terhadap perilaku skizofrenia pada anak. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, keluarga yang merawat anggota keluarga dengan skizofrenia diharapkan dapat memahami kepentingan aspek komunikasi dalam merawat anggota keluarga skizofrenia dan menguasai keahlian berkomunikasi ketika berkomunikasi dengan anggota keluarga skizofrenia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komunikasi Terapeutik, Keluarga, Skizofrenia |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | Ridha Pratama Rusli |
Date Deposited: | 23 Aug 2021 08:26 |
Last Modified: | 23 Aug 2021 08:26 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/63798 |
Actions (login required)
View Item |