Noviana Haryati, - (2008) HUBUNGAN ANTARA KONFLIK PERAN DENGAN KOMITMEN KERJA PERAWAT BERPERAN GANDA : Studi Korelasional pada Perawat Rawat Inap yang Berperan Ganda di Rumah Sakit Al-Islam Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_psi_044807_chapter1.pdf Download (292kB) |
|
Text
s_psi_044807_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (333kB) |
|
Text
s_psi_044807_chapter3.pdf Download (319kB) |
|
Text
s_psi_044807_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (301kB) |
|
Text
s_psi_044807_chapter5.pdf Download (242kB) |
|
Text
s_psi_044807_bibliography.pdf Download (247kB) |
|
Text
s_psi_044807_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (568kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui derajat konflik peran dan komitmen kerja perawat berperan ganda serta seberapa jauh hubungan antara konflik peran dengan komitmen kerja pada perawat berperan ganda. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan non-eksperimen, yang dilakukan secara kuantitatif dengan teknik korelasi yang bersifat deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah perawat bagian rawat inap yang telah berkeluarga di RS Al-Islam Bandung sebanyak 45 orang, yang diambil berdasarkan teknik purposive sampling. Dalam penelitian ini terdapat 2 alat ukur yang berupa kuesioner dalam bentuk skala. Semua subjek diminta untuk mengisi kuesioner penelitian, dimana pernyataan-pernyataan kuesioner ini memiliki jawaban dalam dalam skala interval. Adapun hasil penelitian yang didapatkan adalah sebagai berikut: (1) sebagian besar responden mengalami derajat konflik peran pada kategori sedang dan sisanya pada kategori rendah dan tinggi; (2) sebagian besar responden memiliki komitmen kerja yang tinggi, tidak ada perawat yang memiliki komitmen kerja rendah dan sisanya memiliki komitmen kerja sedang; (3) Pada pengujian hipotesis, data diolah dengan bantuan program komputer SPSS for windows realese 12.0 dengan menggunakan teknik korelasi Pearson. Melalui teknik korelasi Pearson ditemukan bahwa antara konflik peran dengan komitmen kerja perawat yang berperan ganda terdapat korelasi yang negatif. Angka korelasi (r) adalah –0,670. Maka, semakin rendah derajat konflik peran yang dihayati oleh responden, semakin tinggi komitmen kerjanya. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa responden cukup sering merasakan adanya tuntutan-tuntutan yang timbul secara bersamaan dari kedua peran yang diemban dan membuatnya sulit dalam pelaksanaanya. Namun mereka tetap memiliki komitmen kerja yang tinggi, karena RS. Al-Islam Bandung (RSAI) sebagai organisasi tempat mereka bernaung memberikan cukup banyak kemudahan pada para perawat. Hubungan antara konflik peran dengan komitmen kerja perawat berperan ganda bagian Rawat Inap di RS. Al-Islam Bandung ini adalah negatif dan berada pada kategori kuat. Oleh karena itu, diharapkan masalah konflik peran ini tetap diperhatikan oleh organisasi yang bersangkutan, seperti memberikan layanan konseling pada perawat berperan ganda, begitupun dengan komitmen kerja yang tinggi yang dimiliki perawat berperan ganda. Organisasi sebaiknya tetap mempertahankan dengan menjaga atau bahkan menambahkan kemudahan-kemudahan yang telah diberikan pada perawat berperan ganda, seperti pelibatan mereka dalam menyusun perubahan suatu kebijakan dan lain sebagainya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | konflik peran, komitmen kerja, perawat berperan ganda. |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | Cintami Purnama Rimba |
Date Deposited: | 04 Aug 2023 09:26 |
Last Modified: | 04 Aug 2023 09:26 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/63295 |
Actions (login required)
View Item |