Rinawati Mulyana, - (2012) PENERAPAN PEMBELAJARAN ORIGAMI DENGAN TEKNIK PEMBERIAN SIMBOL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK : Penelitian Tindakan Kelas di PAUD Baiturrahim Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_paud_1007462_table_of_content.pdf Download (269kB) |
|
Text
s_paud_1007462_chapter1.pdf Download (234kB) |
|
Text
s_paud_1007462_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (246kB) |
|
Text
s_paud_1007462_chapter3.pdf Download (218kB) |
|
Text
s_paud_1007462_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (502kB) |
|
Text
s_paud_1007462_chapter5.pdf Download (183kB) |
|
Text
s_paud_1007462_bibliography.pdf Download (104kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi yang menunjukan rendahnya kemampuan motorik halus pada sebagian besar anak di PAUD Baiturrahim Sumedang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui pembelajaran origami dengan teknik pemberian simbol. Secara umum permasalahan yang muncul dalam penelitian ini adalah “apakah penerapan pembelajaran origami dengan teknik pemberian simbol dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak di PAUD Baiturrahim?”. Permasalahan-permasalahan tersebut dirumuskan dalam pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut : (1) bagaimana kemampuan motorik halus anak di PAUD Baiturrahim sebelum diterapkannya pembelajaran origami dengan teknik pemberian simbol? (2) bagaimana pelaksanaan pembelajaran origami dengan teknik pemberian simbol untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak di PAUD Baiturrahim? (3) bagaimana kemampuan motorik halus anak di PAUD Baiturrahim setelah diterapkannya pembelajaran origami dengan teknik pemberian simbol? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan design Kemiss&Taggart. Prosedur penelitian terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah anak-anak kelompok usia 4-5 tahun di PAUD Baiturrahim Sumedang yang berjumlah 12 anak. Penelitian ini dilakukan sebanyak tiga siklus. Pada siklus ke satu kondisi pembelajaran origami dengan teknik pemberian simbol masih belum kondusif. Sedangkan pada siklus ke dua aktifitas guru dan anak mulai kondusif tetapi anak-anak mulai bosan dengan tema dan media pembelajaran yang digunakan. Untuk memperbaiki proses pembelajaran maka pada siklus ke tiga tema dan media pembelajaran diganti, dan menunjukkan hasil yang lebih baik. Dari hasil tindakan dan observasi yang dilakukan terdapat peningkatan pada setiap anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan motorik halus anak pada setiap siklusnya. Peningkatan tertinggi terjadi pada indikator membuat garis tegak, membuat garis datar, membuat garis lengkung, membuat lingkaran dan menebalkan bentuk huruf dengan hasil yang tebal dan jelas. Saran untuk guru harus lebih memahami langkah-langkah memberi penjelasan kepada anak
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembelajaran Origami, Teknik Pemberian Simbol, Kemampuan Motorik Anak |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pedagogik > PGPAUD Bumi Siliwangi |
Depositing User: | Arfani |
Date Deposited: | 05 Aug 2021 01:12 |
Last Modified: | 05 Aug 2021 01:12 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/63042 |
Actions (login required)
View Item |