Widiastuti, - (2010) PENERAPAN PERMAINAN LOMPAT JINGKAT KATA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN ANAK TUNARUNGU (Single Subject Research (SRR) pada siswa Kelas I SDLB B Bandung Raya). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_plb_054746_table_of_content.pdf Download (41kB) |
|
Text
s_plb_054746_chapter1.pdf Download (129kB) |
|
Text
s_plb_054746_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (85kB) |
|
Text
s_plb_054746_chapter3.pdf Download (83kB) |
|
Text
s_plb_054746_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (365kB) |
|
Text
s_plb_054746_chapter5.pdf Download (43kB) |
|
Text
s_plb_054746_bibliography.pdf Download (48kB) |
|
Text
s_plb_054746_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (488kB) |
Abstract
Permainan merupakan alat bagi anak untuk menjelajahi dunianya, dari yang tidak dikenali sampai pada yang diketahui, dan dari yang tidak dapat diperbuatnya sampai mampu melakukannya. Permainan bahasa merupakan permainan untuk memperoleh kesenangan dan untuk melatih keterampilan berbahasa (menyimak, berbicara, membaca dan menulis). Tunarungu dapat diartikan sebagai suatu keadaan kehilangan pendengaran yang mengakibatkan seseorang tidak dapat menangkap berbagai perangsang terutama melalui indera pendengaran, sehingga mengalami kesulitan dalam berbahasa. Karakteristik anak tunarungu dalam segi bahasa mempunyai ciri-ciri sebagai berikut: miskin dalam kosakata, sulit memahami kata-kata abstrak, sulit mengartikan kata-kata yang mengandung kiasan. Untuk meningkatkan keterampilan berbahasa anak tunarungu dibutuhkan pembelajaran yang menyenangkan salah satunya dengan permainan lompat jingkat kata. Karena dalam permainan lompat jingkat kata menyertakan kata-kata yang bisa di baca oleh anak tunarungu pada saat permainan dilaksanakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Single Subject Research (SSR) dengan desain A-B-A yang mana pada baseline-1 (A-1) dilakukan lima sesi, pada intervensi-1 (B-1) delapan sesi, sedangkan pada baseline-2 dilakukan lima sesi (A-2). Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, pada baseline-1, nilai rata-rata persentase subjek berinisial MF 20%. Setelah diberikan intervensi pada baseline-2 mengalami peningkatan yaitu 70%. Dengan demikian permainan lompat jingkat kata dapat dijadikan salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan keterampilan membaca permulaan pada anak tunarungu kelas D1 di SLB Bandung Raya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Permainan Lompat Jingkat Kata, Keterampilan Membaca, Anak Tunarungu |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa |
Depositing User: | Rika Maysani |
Date Deposited: | 16 Aug 2021 04:42 |
Last Modified: | 16 Aug 2021 04:42 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/62946 |
Actions (login required)
View Item |