Toto Setiadi, - (2010) DINAMIKA PERILAKU PROSOSIAL PADA PENDONOR DARAH: Studi Kasus pada Pendonor Darah yang telah Mendapatkan Penghargaan PMI di Kota Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_psi_0607528_table_of_content.pdf Download (321kB) |
|
Text
s_psi_0607528_chapter1.pdf Download (287kB) |
|
Text
s_psi_0607528_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (349kB) |
|
Text
s_psi_0607528_chapter3.pdf Download (278kB) |
|
Text
s_psi_0607528_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (437kB) |
|
Text
s_psi_0607528_chapter5.pdf Download (259kB) |
|
Text
s_psi_0607528_bibliography.pdf Download (258kB) |
Abstract
Manusia sebagai makhluk sosial tidak bisa hidup sendiri, oleh karena itu manusia dalam hidup akan selalu membutuhkan pertolongan dari orang lain. Ada berbagai macam bentuk pertolongan, salah satu diantaranya adalah dengan cara donor darah. Ada berbagai macam alasan mengapa seseorang menolong. Motif yang menjadi alasan seseorang menolong tersebut, dalam kajian psikologi masuk kepada perilaku prososial, yaitu perilaku yang bertujuan untuk menolong orang lain, tanpa melihat motif dari penolong tersebut. Pada kegiatan donor darah, akan ditemui beberapa motif pada orang yang mendonorkan darahnya tersebut, dan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dinamika dari perilaku prososial tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pemilihan subjeknya dilakukan dengan cara purposive yaitu memilih subjek yang sesuai dengan kriteria pada penelitian ini. Subjek yang dilibatkan dalam penelitian ini sebanyak dua orang subjek, yaitu dengan kriteria telah mendapatkan penghargaan atau telah donor darah sebanyak dua puluh lima kali. Teknik pengambilan data dilakukan dengan cara teknik wawancara dengan bantuan pedoman wawancara semi terstruktur dan hasilnya dicatat secara verbatim. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada subjek pertama (FSR) dinamika perilaku prososialnya kurang dan cenderung tetap, karena sejak awal hingga kini motif subjek dalam donor darah relatif tetap yaitu untuk kesehatan. Berbeda dengan hasil dari subjek kedua (SB), yang lebih dinamis dalam dirinya karena motif untuk donor darah tidak murni untuk satu hal, tetapi terpengaruh dan terdorong oleh beberapa hal, seperti sosial, kesehatan, modeling teman dan keluarga, serta nilai dalam agama. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya adalah untuk meneliti lanjutan dengan mengaitkan antara perilaku prososial pendonor darah dengan aspek-aspek lain seperti kepribadian, serta menggunakan metode yang berbeda. Kata kunci: perilaku prososial, donor darah
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perilaku Prososial, Donor Darah |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | Windhi Nur'aeni Basuki |
Date Deposited: | 25 Aug 2021 10:13 |
Last Modified: | 25 Aug 2021 10:13 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/62901 |
Actions (login required)
View Item |