Rahya Hendriyana Sofyan, - (2012) UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN PENTINGNYA PENGGUNAAN TONGKAT PADA SISWA TUNANETRA DI SLB NEGERI A CITEUREUP KOTA CIMAHI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_plb_0705124_table_of_content.pdf Download (253kB) |
|
Text
s_plb_0705124_chapter1.pdf Download (278kB) |
|
Text
s_plb_0705124_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (339kB) |
|
Text
s_plb_0705124_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (397kB) |
|
Text
s_plb_0705124_chapter5.pdf Download (266kB) |
|
Text
s_plb_0705124_bibliography.pdf Download (249kB) |
|
Text
s_plb_0705124_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (768kB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tentang upaya guru dalam meningkatkan pemahaman pentingnya penggunaan tongkat pada siswa tunanetra di SLB Negeri A Citeureup Kota Cimahi. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif tentang bagaimana upaya guru dalam meningkatkan pemahaman pentingnya penggunaan tongkat pada siswa tunanetra di SLB Negeri A Citeureup Kota Cimahi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upaya guru dalam meningkatkan pemahaman pentingnya penggunaan tongkat dimulai dengan melakukan praktek langsung ke lapangan atau tempat asli (nyata). Kemudian dalam proses pelaksanaannya dimulai dengan membawa (menginstruksikan) atau lebih dikenalkannya siswa tunanetra ke tempat atau lingkungan asli dan nyata (diusahakan sekecil mungkin dalam model tiruan). Pelaksanaannya dilakukan secara verbal berupa instruksi. Hambatan yang dihadapi guru dalam meningkatkan pemahaman pentingnya penggunaan tongkat pada siswa tunanetra disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor internal meliputi kemampuan siswa, motivasi siswa, penguasaan konsep, motorik, serta inisiatif siswa dan faktor eksternal yaitu seperti kurangnya atau tidak cukupnya waktu yang dibutuhkan atau yang tersedia dalam jam formal, kurangnya reaksi inisiatif sekolah terhadap kebutuhan siswa, kurangnya kerjasama dengan pihak-pihak lain serta kurangnya sarana dan prasarana. Sedangkan tindak lanjut dilaksanakan akhir tahun bagi siswa tunanetra kelas mandiri (kelas 6, 8, dan kelas 9) yang dilakukan dengan cara praktek langsung dengan melakukan eksplorasi ke tempat umum dengan program mengkombinasikan kegiatan yang sekaligus merupakan refresing siswa. Evaluasi diberikan dengan melihat kemampuan siswa dalam menggunakan tongkat dan dilaksanakan sebelum, pada saat, dan sesudah praktek dengan cara pemberian tugas (tes) dan melihat sikap serta motorik siswa pada saat menggunakan tongkat. Hal tersebut dilakukan karena menurut pendapat guru pemahaman penggunaan tongkat bagi siswa tunanetra di lingkungan atau tempat yang sudah dikenal maupun di lingkungan atau tempat yang belum dikenal penting untuk dipahami oleh siswa tunanetra.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Guru, Tongkat, Tunanetra |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa |
Depositing User: | Rika Maysani |
Date Deposited: | 16 Aug 2021 04:27 |
Last Modified: | 16 Aug 2021 04:27 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/61558 |
Actions (login required)
View Item |