RANCANGAN PROGRAM TEKNIK PENCITRAAN (IMAGERY) DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN RESILIENSI REMAJA KORBAN PERCERAIAN ORANG TUA (BROKEN HOME) (Studi Deskriptif Pengembangan Program Konseling Kelompok pada Peserta Didik Kelas XI di SMA Negeri 1 Bantarujeg Tahun Ajaran 2019/2020)

Rena Andini, - (2021) RANCANGAN PROGRAM TEKNIK PENCITRAAN (IMAGERY) DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN RESILIENSI REMAJA KORBAN PERCERAIAN ORANG TUA (BROKEN HOME) (Studi Deskriptif Pengembangan Program Konseling Kelompok pada Peserta Didik Kelas XI di SMA Negeri 1 Bantarujeg Tahun Ajaran 2019/2020). S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text T_BK_P0261_1706457_Tittle.pdf Download (127kB)
	Text T_BK_P0261_1706457_Chapter1.pdf Download (186kB)
	Text T_BK_P0261_1706457_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (581kB)
	Text T_BK_P0261_1706457_Chapter3.pdf Download (405kB)
	Text T_BK_P0261_1706457_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (622kB)
	Text T_BK_P0261_1706457_Chapter5.pdf Download (142kB)
	Text T_BK_P0261_1706457_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Resiliensi bagi remaja korban perceraian orang tua (broken home) yang memiliki peran penting sebagai kemampuan untuk bangkit dari masalah atau trauma masa lalu yang dialami sehingga siswa dapat terlindungi dari efek negatif atau resiko dan kemalangan serta bisa mengambil hikmah dari setiap apa yang terjadi pada kehidupannya. Salah satu upaya dalam meningkatkan resiliensi siswa broken home melalui konseling kelompok dengan teknik pencitraan (imagery). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil resiliensi siswa broken home dan menghasilkan rancangan program konseling kelompok dengan teknik pencitraan untuk meningkatkan resiliensi siswa korban perceraian orang tua (broken home). Metodologi penelitian menggunakan desain survei deskriptif dengan pendekatan kuantitatif terhadap siswa kelas XI di SMA Negeri 1 Bantarujeg Tahun Ajaran 2019/2020. Pengumpulan data menggunakan instrumen Resiliency Quotient (RQ Test). Teknik analisis data profil resiliensi menggunakan uji statistik non parametris dengan menghitung skor maksimal dan minimal, range, standar deviasi, dan mean data. Program hipotetik dianalisis bersama dosen pembimbing untuk mendapatkan hasil kelayakan program. Hasil penelitian menunjukkan: 1) profil resiliensi siswa broken home secara umum berada pada kategori cukup kuat; 2) Rancangan program teknik pencitraan dalam konseling kelompok memiliki komponen rasional; deskripsi kebutuhan; tujuan; sasaran; rencana tindakan dan evaluasi program yang telah diuji kelayakannya sehingga dapat diajukan untuk diuji kepada responden. Kata Kunci: Resiliensi, Konseling Kelompok, Teknik Pencitraan The Design of Imagery Technique Program in Group Counseling to Improve Adolescent Resilience of Parents-Divorce Victims (A descriptive study of Group Counseling Program Development of XI Grade Students in SMA Negeri 1 Bantarujef Academic Year 2019/2020) Rena Andini Advisor : 1. Dr. Anne Hafina, M.Pd 2. Dr. Nandang Budiman, M.Si ABSTRAK This research is motivated by the resilience for adolescent victims of parental divorce (broken home) which has an important role as the ability to rise from past problems or traumas experienced so that students can be protected from negative effects or risks and adversities and can take lessons from everything that is experienced. happened to his life. One of the efforts to increase the resilience of broken home students is through group counseling using imagery techniques. This study aims to determine the resilience profile of broken home students and produce a design group counseling program with imaging techniques to increase the resilience of students who are victims of broken home divorce. The research methodology used a descriptive survey design with a quantitative approach to class XI students at SMA Negeri 1 Bantarujeg for the 2019/2020 academic year. Data collection using the Resiliency Quotient (RQ Test) instrument. The technique of analyzing the resilience profile data used non-parametric statistical tests by calculating the maximum and minimum scores, range, standard deviation, and mean data. The hypothetical program is analyzed with the supervisor to get the results of the feasibility of the program. The results showed: 1) The resilience profile of broken home students was generally in the fairly strong category; 2) A design of group counseling program with imaging techniques has a rational component; description of needs; purpose; target; action plan and program evaluation. . Keywords: Resilience, Group Counseling, Imagery Technique

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	Resiliensi, Konseling Kelompok, Teknik Pencitraan
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology L Education > L Education (General)
Divisions:	Sekolah Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling S-2
Depositing User:	Rena Andini
Date Deposited:	07 Apr 2021 06:24
Last Modified:	07 Apr 2021 06:24
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/60219

Actions (login required)

View Item