SITUASI KABASAAN DIALÉK SUNDA JEUNG JAWA MASARAKAT KACAMATAN CIASEM KABUPATÉN SUBANG

Riva Rosviana, - (2020) SITUASI KABASAAN DIALÉK SUNDA JEUNG JAWA MASARAKAT KACAMATAN CIASEM KABUPATÉN SUBANG. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
T_BBS_1802605_Title.pdf

Download (938kB)
[img] Text
T_BBS_1802605_Chapter1.pdf

Download (513kB)
[img] Text
T_BBS_1802605_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (519kB)
[img] Text
T_BBS_1802605_Chapter3 .pdf

Download (567kB)
[img] Text
T_BBS_1802605_Chapter4 .pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
T_BBS_1802605_Chapter5.pdf

Download (459kB)
[img] Text
T_BBS_1802605_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis situasi kebahasaan dan mendeskripsikan perbandingan dialék pemakai bahasa Sunda dan bahasa Jawa pada masarakat Kacamatan Ciasem Kabupatén Subang ditinjau dari segi sosiodialéktologina. Penelitian ini dilaksanakan pada masarakat Ciasem yang kesehariannya menggunakan dialék dan idolék. Penelitian ini menggunakan métode deskriptif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik observasi dan wawancara serta pendekatan kualitatif. Data yang terkumpul dari masarakat Ciasem berdasarkan instrumén yang berjumlah 200 kata baku Swadesh dan 377 kata budaya. Pupuan dimasukkan untuk menemukan informasi yang berkaitan dengan penutur yang memiliki hubungan dengan dialék di kacamatan tersebut. Kata-kata yang digunakan oleh masarakat direkam dan dicatat. Kemudian data tersebut diklasifikasikan, didéskripsikan, serta dianalisis antara dialék bahasa Sunda dan bahasa Jawa lalu dibandingkeun dengan data pustaka. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa situasi kabahasaan mayoritas masyarakat Ciasem adalah masyarakat dwibasa, yaitu kesehariannya menggunakan bahasa Sunda dan bahasa Jawa sebagai alat konunikasi. Adapun bahasa Sunda yang digunakan kesehariannya oleh mereka adalah bahasa Sunda ragam sedang cenderung kasar, hanya digunakannya tidak seproduktif penggunaan bahasa Jawa. Kata Kunci: Sunda, Jawa, dialek, idiolek, dwibahasa ABSTRACT This research is aimed to analyze language situation and to describe dialect comparation in the use of vocabulary in Sundanese and Javanese in the society of Ciasem District Subang Regency, reviewed by about sosiodialectology. This research is focused on the daily utterances used by the people in areas of Ciasem District involved dialect and idiolect which are used. The method used in this research is descriptive method. The technique collective data using an observation technique and interview with qualitative approach. The data collected by this research is from Ciasem District in the form of instrument 200 words Swadesh and 377 word culture. The informans were involved to give information about the utterances related to dialect used in the district. The utterances spoken by the people were recorded and noted. Then the data was to classify, describe and analyze into between dialect of Sundanese and Javanese, then compared with literature result. From the reasearch finding described that the language situation most of the Ciasem society are bilingual, which are Sundanese and javanese they using for communication. Although Sundanese in daily they used is Sundanese various slang in which can not use productively Javanese. Keyword: Sundanese, Javanese, dialect, idiolect, bilingual

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Sundanese, Javanese, dialect, idiolect, bilingual
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Bahasa dan Budaya Sunda S-2
Depositing User: Riva Rosviana
Date Deposited: 27 Oct 2020 06:27
Last Modified: 27 Oct 2020 06:27
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/57335

Actions (login required)

View Item View Item