KASENIAN BEBEGIG SUKAMANTRI DI KECAMATAN SUKAMANTRI KABUPATEN CIAMIS PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA

Sundara, Ade (2013) KASENIAN BEBEGIG SUKAMANTRI DI KECAMATAN SUKAMANTRI KABUPATEN CIAMIS PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Title.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Abstract.pdf

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Table of Content.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Chapter1.pdf

Download (293kB) | Preview
[img] Text
S_BD_0902566_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (355kB)
[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Chapter3.pdf

Download (331kB) | Preview
[img] Text
S_BD_0902566_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (833kB)
[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Chapter5.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_BD_0902566_Bibliography.pdf

Download (158kB) | Preview
[img] Text
S_BD_0902566_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (240kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Skripsi ini berjudul Kasenian Bebegig Sukamantri di Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis pikeun Bahan Pangajaran Maca (Tilikan Struktural jeung Sémiotika) menjelaskan tentang kesenian khas daerah Sukamantri yang pementasannya disajikan dalam bentuk arak-arakan, ditampilkan beberapa orang yang memakai topeng besar, bentuknya menyeramkan, dan memang fungsinya juga untuk menakut-nakuti manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) sejarah kesenian Bebegig Sukamantri di Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis; (2) struktur yang ada dalam kesenian tersebut; (3) simbol-simbol budaya yang terkandung di dalamnya; (4) implikasi terhadap bahan pembejaran membaca artikel budaya di SMA kelas XII. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif, dengan menggunakan tekhnik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah mengunakan handphone, kamera digital, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian yang diperoleh adalah: sejarah kesenian Bebegig Sukamantri terbagi ke dalam tiga periode, yaitu periode Prabu Sampulur, Margadati, dan Eyang Emuh Muhrodi. Struktur dalam kesenian bebegig ini meliputi: pelaksanaan acara arak-arakan, grup seni “Baladdewa”, peralatan yang digunakan, dan lagu yang dinyanyikan dalam acara arak-arakan kesenian tersebut. Hasil dari penelitian ini ditemukan adanya 13 simbol beserta 6 ikon dan 7 indeks dari hasil analisis semiotik Pierce. Penelitian ini bermanfaat bagi masyarakat Sunda, khususnya bagi masyarakat Sukamantri dan Disbudpar Kabupatén Ciamis untuk terus menjaga kesenian Bebegig Sukamantri ini, serta penelitian ini juga bisa dijadikan alternatif bahan pembelajaran membaca artikel budaya di SMA kelas XII. Kata Kunci: simbol-simbol budaya, kasenian Bebegig Sukamantri, jeung alternatif bahan pangajaran maca artikel budaya di SMA kelas XII. The title of this research paper is the art of Bebegig Sukamantri in the subdristrict of Sukamantri, Ciamis for reading material (structural and semiotics study). It explains the special traditional art of Sukamantri which the play presented in the form of procession, people featured with a creepy big mask, it functions to scare people. The aims of this study are to describe: (1) the history of the Bebegig Sukamantri art; (2) structures of Bebegig Sukamantri art; (3) cultural symbols in that art; the implication of the material of reading a culture article for Senior High School Students grade that art XII. The method used in this study is descriptive-qualitative, using techniques of observation, interviews, and documentation. The instrument used in collecting the data by using mobile phone, digital camera, and interview guidance. From that study, the result which is acquired is the history of the art of Bebegig Sukamantri is divided into three periods; namely: period of Prabu Sampulur, Margadati, and Eyang Emuh Muhrodi. The structures in the art of bebegig include: the implementation of pageantry performance, art group “Baladdewa”, the equipment used, and the song sung in the pageantry arts. Therefore, from this study, the writer found that there are 13 symbols included 6 icons and 7 index from the result analysis of semiotic Pierce. This study is expected to give benefits for the Sundanese society, particularly for Sukamantri society and the Ministry of Culture and Tourism of Ciamis District to maintain the art of Bebegig Sukamatri, and this study is expected to be alternative material for reading the culturalarticle for Senior High School students grade XII. Keywords: cultural symbols, the art of Bebegig Sukamantri, the alternatives of reading material, cultural article

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kesenian Bebegig, Materi Pelajaran
Subjects: ?? 370 ??
Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah
Depositing User: DAM STAF Editor
Date Deposited: 20 Jan 2014 04:42
Last Modified: 20 Jan 2014 04:42
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/5295

Actions (login required)

View Item View Item