Teguh Pratama Nugraha, - (2020) TRAINER INTERNET OF THINGS BERBASIS LORA RFM95W (SPIRA95) UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN PRAKTIKUM SENSOR DAN MIKROPROSESOR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_PTE_1603747_Title.pdf Download (3MB) |
|
Text
S_PTE_1603747_Chapter1.pdf Download (3MB) |
|
Text
S_PTE_1603747_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
|
Text
S_PTE_1603747_Chapter3.pdf Download (3MB) |
|
Text
S_PTE_1603747_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
|
Text
S_PTE_1603747_Chapter5.pdf Download (3MB) |
|
Text
S_PTE_1603747_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
Abstract
Teknologi IoT memiliki peran yang cukup besar dalam bidang pendidikan. Istilah IoT dalam pendidikan dapat ditinjau dari dua sisi, karena penggunaannya yang dapat digunakan sebagai alat teknologi untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di bidang akademik, maupun sebagai subjek pembelajaran bagi peserta didik. Namun saat ini masih banyak sumber daya manusia yang belum memiliki kemampuan di bidang IoT dan belum tahu bagaimana sistem ini bekerja, sehingga bagi sebagian orang IoT masih menjadi suatu hal yang “ajaib”. Guna menciptakan sumber daya manusia yang memiliki komptensi sesuai dengan kebutuhan di dunia kerja, pembelajaran tentang teknologi khususnya teknologi IoT sangat diperlukan. Pada penelitian ini akan dibahas tentang pembuatan trainer IoT berbasis LoRa RFM95W (SPIRA95) sebagai media pembelajaran pada mata kuliah Praktikum Sensor dan Mikroprosesor di Pendidikan Teknik Elektro konsentrasi Elektronika Industri DPTE FPTK UPI. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu (1) membuat media pembelajaran Trainer SPIRA95; (2) mengetahui kelayakan Trainer SPIRA95 sebagai media pembelajaran pada mata kuliah Praktikum Sensor dan Mikroprosesor ditinjau dari hasil uji coba terbatas; dan (3) Mengetahui respon pengguna ditinjau dari hasil analisis angket yang diisi oleh partisipan. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluation). Subjek dari penelitian ini adalah 28 orang mahasiswa program studi Pendidikan Teknik Elektro konsentrasi Elektronika Industri angkatan 2017 yang sedang menempuh mata kuliah Praktikum Sensor dan Mikroprosesor. Penelitian dilakukan ketika pandemi COVID – 19 sedang melanda Negara Indonesia. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa trainer memiliki unjuk kerja yang baik. Dari hasil uji coba terbatas trainer disimpulkan layak untuk dijadikan media pembelajaran. Kemudian dari hasil pengolahan data pengguna memberikan respon positif terhadap media. Dengan demikian trainer SPIRA95 layak diimplementasikan pada mata kuliah Praktikum Sensor dan Mikroprosesor dengan segala kategori. IoT technology has a large enough role in the field of education. The term IoT in education can be viewed from two sides, because of its use as a technological tool to improve the quality of infrastructure in the academic field and as a subject of learning for students. However, currently, there are still many human resources who do not have the ability in the field of IoT and do not yet know how this system works, so for some people, IoT is still a "magic" thing. To create competent human resources according to the needs in the world of work, learning about technology, especially IoT technology, is needed. This research will discuss making IoT trainers based on LoRa RFM95W (SPIRA95) as a learning medium in the Sensor and Microprocessor Practicum course in Electrical Engineering Education with the concentration of Industrial Electronics at DPTE FPTK UPI. This study has the objectives, namely (1) to create SPIRA95 Trainer learning media; (2) see the feasibility of the SPIRA95 Trainer as a learning medium in the Sensor and Microprocessor Practicum subject in terms of the results of limited trials; and (3) Knowing the user's response in terms of the results of the questionnaire analysis filled out by the participants. This study uses the ADDIE development model (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluation). The subjects of this study were 28 students of the Electrical Engineering Education study program with the concentration of Industrial Electronics, class of 2017. They are currently taking the Sensor and Microprocessor Practicum course. The research was conducted when the COVID-19 pandemic was hitting Indonesia. The results of the study showed that the Trainer had excellent performance. From the results of limited trials, design trainers are suitable to be used as learning media. Then from the results of processing user data give a positive response to the media. Thus the SPIRA95 Trainer deserves to be implemented in the Practical Sensor and Microprocessor courses in all categories.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil : S PTE TEG t-2020; NIM : 1603747 |
Uncontrolled Keywords: | Trainer, Internet of Things, SPIRA95, Media Pembelajaran |
Subjects: | L Education > L Education (General) T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan > Jurusan Pendidikan Teknik Elektro > Program Studi Pendidikan Teknik Elektro |
Depositing User: | Teguh Pratama Nugraha |
Date Deposited: | 31 Aug 2020 04:25 |
Last Modified: | 31 Aug 2020 04:25 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/51480 |
Actions (login required)
View Item |