Dewi Puji Astuti, - (2019) PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KIMIA BERBASIS SETS PADA POKOK BAHASAN LARUTAN PENYANGGA MENGGUNAKAN METODE 4S-TMD UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
T_KIM_1603145_Title.pdf Download (12kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Abstract.pdf Download (138kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Table_of_content.pdf Download (221kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Chapter1.pdf Download (241kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (378kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Chapter3.pdf Download (455kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Chapter5.pdf Download (202kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Bibliography.pdf Download (301kB) |
|
Text
T_KIM_1603145_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (790kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar larutan penyangga berbasis Science, environtment, technology and Society (SETS) guna mengembangkan keterampilan proses sains siswa. Bahan ajar larutan penyangga dikembangkan karena adanya indikasi bahwa bahan ajar yang beredar sekarang masih mengandung materi yang belum benar sesuai keilmuan, masih sedikit nilai dan keterampilan yang ditanamkan, serta cenderung masih menitikberatkan pada dimensi konten. Metode penelitian yang digunakan adalah Developmental Research, yang meliputi tiga tahap yaitu design, development (menggunakan metode 4S TMD yang terdiri dari seleksi, strukturisasi, karakterisasi dan reduksi didaktik), dan evaluation. Hasil tahap seleksi adalah pengembangan indikator pembelajaran larutan penyangga dan pengembangan nilai SETS, nilai religius dan nilai perawatan diri yang terkait dengan konsep larutan penyangga. Selanjutnya dilakukan strukturisasi dengan membuat peta konsep yang memberikan gambaran tentang sifat, pH, dan keberadaan larutan penyangga dalam kehidupan. Membuat struktur makro sebagai pedoman urutan penyajian konsep larutan penyangga dalam bahan ajar, dan multipel representasi. Hasil dari strukturisasi adalah draf bahan ajar larutan penyangga yang telah melalui tahap penghalusan dan penyisipan tugas/latihan yang dapat mengembangkan keterampilan proses sains siswa. Setelah melalui karakterisasi ditemukan empat teks sulit yang kemudian dilakukan reduksi didaktik melalui tiga cara, yaitu penggunaan gambar, penggunaan simbol, dan partikularisasi. Hasil evaluasi terhadap bahan ajar yang dikembangkan menunjukkan bahwa bahan ajar bersifat self instructional dilihat dari persentase keterpahaman sebesar 80,2%, selanjutnya bahan ajar yang dikembangkan termasuk dalam kategori sangat layak dengan persentase kelayakan sebesar 96,3%, bahan ajar yang dikembangkan juga mendapatkan tanggapan yang sangat baik dari guru dan siswa sebesar 84,5%. ;---This study aims to develop buffer solution teaching materials based on Science, Environment, Technology and Society (SETS) to develop students' science process skills. Buffer solution teaching materials were developed due to indications that teaching materials currently still contain material that are not scientifically true, lack of values and skills reinforcement, and tend to focus on the content dimension. The research method used is Developmental Research, which includes three stages, namely design, development (using the 4S TMD method consisting of selection, structurization, characterization, didactic reduction), and evaluation. The results of the selection are the development of a buffer solution indicator and the development of SETS, religious and self-care values related to the buffer solution. In structurization the resulting concept map that connects between the nature, pH, and presence of buffer solutions in life. Make a macro structure as a guideline for the sequence of buffer solutions in teaching materials, and multiple representations. The results of structurization are drafts 1, and then the tasks is inserted to develop students' science process skills. On the characterization, found four difficult texts which then didactic reduction through three ways, namely the use of images, symbol, and particularization. The results of evaluation of teaching materials showed that the teaching material was self instructional seen from the percentage of understanding at 80.2%, then the developed teaching material included in the very feasible category with a percentage of feasibility at 96.3%, developed teaching materials also received responses which is very good from teachers and students at 84.5%.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : T KIM DEW p-2020; Pembimbing : I. Saeful Anwar, II. Momo Rosbiono; NIM. : 1603145. |
Uncontrolled Keywords: | Bahan ajar, SETS, Larutan penyangga, 4STMD, Keterampilan proses sains, Teaching Material, SETS, Buffer solution, 4STMD, Science process skills. |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Kimia S-2 |
Depositing User: | Isma Anggini Saktiani |
Date Deposited: | 04 Mar 2020 09:54 |
Last Modified: | 04 Mar 2020 09:54 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/47548 |
Actions (login required)
View Item |