Rizqi Nuralam, - (2020) RESIMEN PARA KOMANDO ANGKATAN DARAT (RPKAD) DALAM OPERASI MILITER DI INDONESIA TAHUN 1959-1966. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_SEJ_1505827_Title.pdf Download (207kB) |
|
Text
S_SEJ_1505827_Chapter1.pdf Download (210kB) |
|
Text
S_SEJ_1505827_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (178kB) |
|
Text
S_SEJ_1505827_Chapter3.pdf Download (157kB) |
|
Text
S_SEJ_1505827_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (400kB) |
|
Text
S_SEJ_1505827_Chapter5.pdf Download (131kB) |
|
Text
S_SEJ_1505827_Appendix.pdf Download (740kB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD) Dalam Operasi Militer di Indonesia Tahun 1959-1966” secara garis besar, masalah utama yang dikaji dalam skripsi ini mengenai bagaimana Kiprah Resimen Para Komando Angkatan Darat Dalam Operasi Militer di Indonesia Tahun 1959-1966. Terdapat tujuan dalam penelitian ini diantaranya: 1). Latar belakang berdirinya organisasi Resimen Para Komando Angkatan Darat, 2). Proses pembentukan organisasi Resimen Para Komando Angkatan Darat, 3). Operasi militer apa saja yang melibatkan Resimen Para Komando Angkatan Darat, dan 4). Profil para komandan Resimen Para Komando Angkatan Darat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode historis yang terdiri dari empat langkah yaitu heuristik, kritik sumber, Interpretasi dan historiografi. Berdasarkan pada temuan penelitian, didapatkan hasil bahwa pasukan khusus Indonesia terbentuk karena kebutuhan dalam operasi militer dalam rangka penumpasan gerakan pemberontakan yang marak pasca kemerdekaan Indonesia, Indonesia belum memiliki sebuah pasukan yang memiliki kemampuan khusus. Maka dari kebutuhan-kebutuhan itu dibentuklah sebuah pasukan khusus. Dalam perkembangan organisasi pasukan khusus sudah terjadi beberapa reorganisasi untuk penyempurnaan pasukan khusus dan juga organisasi pasukan khusus. Pada awalnya organisasi pasukan khusus disebut dengan Kesatuan Komando Angkatan Darat, Resimen Para Komando Angkatan Darat sampai sekarang yang disebut dengan KOPASSUS. Setelah penyempurnaan organisasi dan pasukan khusus pada tahun 1959 sampai dengan 1966 pasukan khusus indonesia telah melakukan berbagai macam operasi militer yang bersifat perang maupun non-perang operasi itu adalah: Operasi Dwikora yang ingin mengembalikan Irian Barat kedalam Indonesia, Operasi Trikora Konfrontasi yang terjadi antara Indonesia-Malaysia, dan operasi penumpasan Gerakan 30 September/PKI yang ingin menjadikan Indonesia sebagai negara Komunis. Kata Kunci: Pasukan Khusus Indonesia, RPKAD, Operasi Militer. ABSTRACT This thesis is titled " Army Para-Commando Regiment (RPKAD) in Military Operations in Indonesia in 1959-1966" in broad outline, the main problem examined in this thesis is how the Regiments of the Army Commands in Military Operations in Indonesia in 1959-1966 . There are objectives in this study including: 1). The background on the establishment of the Army Para-Commando Regiment organization, 2). The process of forming an Army Para-Commando Regiment organization, 3). What are military operations involve the Army Para-Commando Regiment, and 4). Profile of commanders of the Army Para-Commando Regiment. The research method used is a historical method consisting of four steps, namely heuristics, source criticism, interpretation and historiography. Based on the research findings, it was found that Indonesian special forces were formed due to the need for military operations in the context of eradicating the rampant rebellion movement after Indonesia's independence, Indonesia did not yet have a force that had special abilities. Then from those needs a special force was formed. In the development of special forces organizations there have been several reorganizations to perfect special forces and also special forces organizations. At first the special forces organization was called the Army Command Unit, the Army Command Regiment until now called KOPASSUS. After perfecting the organization and special forces in 1959 until 1966 Indonesian special forces had carried out various military and non-war military operations such as: Dwikora Operations wishing to return West Irian to Indonesia, Operation Trikora Confrontation that occurred between Indonesia and Indonesia Malaysia, and the September 30 / PKI Movement suppression operation that wanted to make Indonesia a Communist country. Keywords: Indonesian Special Forces, RPKAD, Military Operation
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pasukan Khusus Indonesia, RPKAD, Operasi Militer. |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Rizqi Nuralam |
Date Deposited: | 28 Feb 2020 03:01 |
Last Modified: | 28 Feb 2020 03:01 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/47414 |
Actions (login required)
View Item |