PENGELOLAAN SARANA PEMBELAJARAN DI TAMAN KANAK-KANAK : Studi Kasus pada TK Al Azhar Syifa Budi Parahyangan

Aghnia Farrassyania Azhar, - (2018) PENGELOLAAN SARANA PEMBELAJARAN DI TAMAN KANAK-KANAK : Studi Kasus pada TK Al Azhar Syifa Budi Parahyangan. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PAUD_1405906_Title.pdf

Download (150kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Abstract.pdf

Download (279kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Table_of_Content.pdf

Download (362kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Chapter1.pdf

Download (391kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (367kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Chapter3.pdf

Download (454kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (445kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Chapter5.pdf

Download (186kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Bibliography.pdf

Download (187kB)
[img] Text
S_PAUD_1405906_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (279kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Pengelolaan sarana pembelajaran merupakan hal penting yang harus dilakukan oleh lembaga pendidikan anak usia dini. Hal ini dikarenakan sarana pembelajaran merupakan salah satu sumber belajar yang dapat mengoptimalkan pencapaian proses dan hasil pendidikan yang berkualitas bagi anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan sarana pembelajaran di TK Al-Azhar Syifa Budi Parahyangan, kendala yang dihadapi, serta solusi yang dilakukan dalam pengelolaan sarana pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Jumlah partisipan penelitian sebanyak tiga orang yang terdiri dari satu orang Kepala Sekolah, satu orang Wakasek Sarana, dan satu orang guru kelas. Hasil penelitian diperoleh melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Perencanaan dilakukan dengan melakukan pembuatan proposal pengajuan kepada yayasan, pengadaan sarana yang meliputi pembelian, peminjaman, membuat sendiri, dan mendaur ulang, pengawasan yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh anggota sekolah, penyimpanan inventarisi yang dilakukan di dalam buku administrasi kelas, penghapusan sarana yang dilakukan pada sarana tidak layak pakai dan melewati prosedur penghapusan, dan penataan sarana yang mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan bagi anak. Kendala yang dihadapi sekolah dalam pengelolaan sarana pembelajaran adalah ketika guru berbeda pendapat saat menyusun proposal perencanaan sarana, pengadaan sarana yang terhambat, serta kurangnya disiplin para guru saat peminjaman dan pengembalian sarana pembelajaran. Solusi yang dilakukan adalah dengan guru selalu berdiskusi untuk menentukan sarana yang akan digunakan, memanfaatkan terlebih dahulu sarana yang sudah ada, dan membuat pengingat yang ditempel di dekat tempat penyimpanan sarana. ;---Management of learning facility is crucial for early childhood education institution. This is because learning facility is one of the key to optimizing achievement of the process and high standard education result for children. This research purpose is to know how Al-Azhar Syifa Budi Parahyangan Kindergartens manage their learning facility, what is the obstacles, and the solutions made to manage the learning facility. This research using a case study method with qualitative approach. Number of participant are three person including the Principal, Vice Principal of Facilities, and a teacher. Research result obtained through interview, observation and documentary study. Plan of submission proposal making for the foundation, procurement of facilities (purchase, borrowing, own made, and recycling), monitored by all element in the school, inventory storage that written in the class’ administration book, removal of improper facilities through removal procedure, and facilities arrangement that consider children’s safety and comfort. The obstacles faced by school in managing learning facilities are when the teachers have a different opinions while setting up the procurement of facility proposal, hampered facility procurement, and lack of the teacher’s discipline when borrowing and returning learning facilities. The solution of those problems are, the teachers have to communicate and discus more about what kind of facilities that will be used, utilize existing facilities, and make a reminder for the teachers near the facilities storage.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S PAUD AGH p-2018; Pembimbing : I. Ocih Setiasih, II. Rudiana; NIM. : 1405906.
Uncontrolled Keywords: Pengelolaan Sarana Pembelajaran, Taman Kanak-Kanak, Management of Learning Facility, Kindergarten.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pedagogik > PGPAUD Bumi Siliwangi
Depositing User: Isma Anggini Saktiani
Date Deposited: 13 Feb 2020 08:53
Last Modified: 13 Feb 2020 08:53
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/46685

Actions (login required)

View Item View Item