Arfan Yudita Lubis, - (2018) KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT PADA KAWASAN TERDAMPAK PEMBANGUNAN WADUK JATIGEDE DI KABUPATEN SUMEDANG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_GEO_1405091_Title.pdf Download (321kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Abstract.pdf Download (125kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Table_of_content.pdf Download (227kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Chapter1.pdf Download (238kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (352kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Chapter3.pdf Download (1MB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Chapter5.pdf Download (145kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Bibliography.pdf Download (271kB) |
|
Text
S_GEO_1405091_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (793kB) |
Abstract
Alih fungsi lahan pertanian di kawasan sekitar Waduk Jatigede memberikan dampak negatif tidak hanya pada lingkungan, tetapi juga mempengaruhi ketahanan pangannya. Penelitian ini bertujan untuk mengetahui kondisi ketahanan pangan pada kawasan terdampak pembangunan Waduk Jatigede pada tahun 2014 serta 2017 saat sebelum dan sesudah pembangunan bendungan Waduk Jatigede serta mengkaji pengaruh alih fungsi lahan pertanian terhadap ketahanan pangan pada wilayah tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dan menggunakan teknik analisis data uji statistik Paired T-Test, pedoman pemetaan ketahanan pangan menurut Nuhfli Hanani, dan pengaplikasian metode overlay pada SIG untuk membantu merumuskan pembobotan indikator ketahanan pangan dan pembuatan peta ketahanan pangan wilayah kajian pada saat sebelum dan sesudah pembangunan Waduk Jatigede. Uji statistik Paired T Test menunjukan bahwa terjadi penurunan kelas ketahanan pangan antara tahun 2014 dan 2017 akibat dari alih fungsi lahan pertanian. Hasil penelitian pada tahun 2014 kelas ketahanan pangan pada lokasi kajian bervariasi dari cukup tahan, agak rawan, dan rawan. Pada tahun 2017 terjadi penurunan kelas ketahanan pangan pada beberapa desa, dimana Desa Sukamenak, Taunajaya, dan Pawenang mengalami penurunan kelas ketahanan pangan. Indikator ketahanan pangan yang lebih mempengaruhi ketahanan pangan setelah terjadinya alih fungsi lahan pertanian adalah akses pangan yang berkaitan dengan peningkatan jumlah masyarakat di bawah garis kemiskinan dan akses jalan di wilayah kajian daripada ketersediaan pangan yang berkaitan dengan produksi pangan. Pendekatan sosial ekonomi untuk meningkatkan kesejahtraan masyarakat perlu dilakukan untuk menanggulangi dampak dari penurunan ketahanan pangan pada lokasi kajian.;---The conversion of agricultural land in the Jatigede Reservoir has a negative effect not only on the environment, but also affects its food security. This study aims to determine the condition of food security in the affected area of the Jatigede Reservoir development in 2014 and 2017 before and after the construction of the Jatigede Reservoir and also to examine the effect of agricultural land conversion on food security in the region. The method used in this study is survey method and uses data analysis techniques Paired T Test statistical method, food security mapping guide according to Nuhfli Hanani, and application of overlay method on GIS to help formulate weighting indicators of food security before and after the construction of Jatigede Reservoir. Paired T Test statistical test shows that there is a reduction in the class of food security between 2014 and 2017 due to the conversion of agricultural land. The results of the study in 2014 the class of food security in the study location varied from quite resistant, rather vulnerable and vulnerable. In 2017 there was a decline in food security classes, where Sukamenak, Taunajaya, Sukaratu, Pawenang Villages experienced a decline in food security classes. An indicator of food security that affects food security more after the conversion of agricultural land is access to food related to an increase in the number of people below the poverty line and road access in the study area rather than the availability of food related to food production. The socio-economic approach to improving the welfare of the community needs to be done to overcome the impact of decreasing food security at the study location.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : S GEO ARF k-2018; Nama Pembimbing : I. Iwan Setiawan, II. Wahyu Eridiana, NIM : 1401875 |
Uncontrolled Keywords: | Ketahanan Pangan, Alih fungsi Lahan Pertanian, SIG, Waduk Jatigede, Food Security, Agricultural Land Conversation, GIS, Jatigede Reservoir. |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1 |
Depositing User: | Zahra |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 07:49 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 07:49 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/45105 |
Actions (login required)
View Item |