RANCANG BANGUN ALAT UKUR EMISI KARBON DIOKSIDA PORTABEL PADA TANAH MENGGUNAKAN SENSOR MG811

Dwi Putri Desti Utami, - (2019) RANCANG BANGUN ALAT UKUR EMISI KARBON DIOKSIDA PORTABEL PADA TANAH MENGGUNAKAN SENSOR MG811. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_FIS_1503521_Title.pdf

Download (486kB)
[img] Text
S_FIS_1503521_Chapter1.pdf

Download (152kB)
[img] Text
S_FIS_1503521_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (743kB)
[img] Text
S_FIS_1503521_Chapter3.pdf

Download (748kB)
[img] Text
S_FIS_1503521_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_FIS_1503521_Chapter5.pdf

Download (136kB)
[img] Text
S_FIS_1503521_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Tanah gambut mengandung materi organik (berupa C-organik) yang sewaktu-waktu dapat teremisikan ke udara menjadi CO2. Salah satu faktor penyebabnya adalah suhu. Lahan gambut banyak ditemukan di Indonesia yang merupakan daerah tropis basah, khususnya Pulau Kalimantan yang hampir semua wilayahnya terdiri dari tanah gambut, dan tak jarang ditemukan lahan terbuka. Hal ini berdampak buruk karena dapat menambah emisi CO2. Penelitian bertujuan untuk merancang dan membuat alat ukur emisi CO2 tanah dengan fungsi portabel yang dapat mengukur konsentrasi CO2 tanah di lapangan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen berbasis mikrokontroler. Sistem alat dirancang menggunakan sensor MG811 beserta modul penguat sinyalnya sebagai pendeteksi gas CO2 yang menghasilkan output berupa tegangan listrik, mikrokontroler sebagai pengolah sinyal yang dilengkapi dengan program untuk mengkonversi nilai output sensor menjadi besaran konsentrasi CO2 dan menampilkannya pada LCD, serta dilengkapi dengan sistem pemanas sebagai media yang membantu mengemisikan CO2 dari tanah ke udara. Pemrograman pada mikrokontroler dilakukan dengan bantuan komputer dan aplikasi Arduino. Sistem pemanas yang digunakan merupakan hasil rancangan dari hasil studi mengenai pengaruh termal terhadap distribusi CO2 pada permukaan tanah. Sampel tanah yang digunakan adalah tanah gambut Kalimantan. Alat bekerja memanaskan tanah dengan sistem pemanasnya yang menyebabkan CO2 dari tanah teremisi ke udara, kemudian dideteksi oleh sensor hingga dapat ditampilkan pada layar LCD. Alat berhasil diuji hingga LCD menampilkan nilai konsentrasi CO2 dan telah dikalibrasi dengan VAISALA GMP343 yang tersertifikasi kalibrasi. Instrumen ini juga dapat membantu dalam mengidentifikasi tingkat kesuburan tanah dari hasil pengukuran konsentrasi CO2 tanah. ---------- Peat contain organic material (C-organic) which can be emitted to the air into CO2. One contributing factor is temperature. Peatlands are mostly found in Indonesia which is a wet tropical region, especially in Kalimantan, where almost all of its territory consists of peats, and it’s common to find open land. This has a bad impact because it can increase CO2 emissions. The research aims to design and make a soil CO2 emission measuring instrument with portable function that can measure soil CO2 concentrations in the field. Its method used is a microcontroller-based experimental method. The tool system’re designed using the MG811 sensor with a signal amplifier module as a CO2 gas detector that produces an output in the form of an electric voltage; a microcontroller as a signal processor equipped with a program to convert the sensor output to the amount of CO2 concentration and display it on LCD; and it’s equipped with a system heater as a medium that helps emit CO2 from the ground into the air. Programming the microcontroller’s done by using a computer and Arduino application. The heating system used is the result of a design from the result of study about the thermal effect on the distribution of CO2 on the land. The soil sample used is Kalimantan peat soils. The tool works by heating the soil with a heating system that causes CO2 from the soil to be emitted, afterwards detected by sensors then it can be displayed on the LCD. The instrument was successfully tested until the LCD displayed the CO2 concentration and also calibrated with a calibrated certified VAISALA GMP343. This instrument can also assist in identifying soil fertility levels from the results of soil CO2 concentration measurement.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S FIS DWI r-2019 ; Pembimbing : I. Ahmad Aminudin, II. Mimin Iryanti ; NIM : 1503521
Uncontrolled Keywords: pemanas, tanah, sensor MG811, alat ukur CO2
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Fisika > Program Studi Fisika (non kependidikan)
Depositing User: Dwi Putri Desti Utami
Date Deposited: 09 Jan 2020 03:17
Last Modified: 09 Jan 2020 03:18
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/44333

Actions (login required)

View Item View Item