PERBANDINGAN DERAJAT KEBUGARAN JASMANI ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DAN EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA

Radella Riva Irawan, Della (2019) PERBANDINGAN DERAJAT KEBUGARAN JASMANI ANTARA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA DAN EKSTRAKURIKULER NON OLAHRAGA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_SDP_1550305_TITLE.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_SDP_1500305_Chapter1.pdf

Download (116kB)
[img] Text
S_SDP_1550305_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (191kB)
[img] Text
S_SDP_1550305_Chapter3.pdf

Download (405kB)
[img] Text
S_SDP_1550305_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (248kB)
[img] Text
S_SDP_1550305_Chapter5.pdf

Download (65kB)
[img] Text
S_SDP_1500305_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (9MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Latar belakang penelitian ini didasarkan pada hasil observasi pra-penelitian yang telah penelitilakukan sebelumnya, dalam observasi pra-penelitian tersebut peneliti mendapat temuan bahwa sarana dan prasarana olahraga di SD kemala bhayangkari tidak memadai, disisi lain peneliti juga mendapatkan temuan bahwa kegiatan ekstrakurikuler baik olahraga dan non olahraga tidak berjalan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan derajat kebugaran jasmani siswa yang mengikuti ekstrakurikuler olahraga dan ekstrakurikuler non olahraga. Penelitian ini menggunakan penelitian Deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas atas di SD Kemala Bhayangkari Kota Bandung sebanyak 40 siswa (Siswa ekstrakurikuler olahraga 20 dan Siswa ekstrakurikuler non olahraga 20). Derajat kebugaran jasmani siswa diukur menggunakan Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI). Data dianalisis menggunakan SPSS 21, Berdasarkan hasil analisis, diperoleh hasil t hitung sebesar -0,732 dan nilai signifikansi sebesar 0,468. Karena nilai signifikansi yaiu 0,468 lebih besar dari 0,05 (sig > 0,05) dan t hitung yaitu -0,732 lebih kecil dari pada t tabel yaitu 2,021, maka hipotesis nihil (Ho) diterima dan hipotesis awal (Ha) ditolak. Kesimpulannya terdapat perbedaan derajat kebugaran antara siswa ekstrakurikuler olahraga dan ekstrakurikuler non olahraga di SD Kemala Bhayangkari Kota Bandung. Siswa ekstrakurikuler olahraga menunjukan derajat kebugaran jasmani yang lebih baik dibandingkan siswa ekstrakurikuler non olahraga

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Derajat Kebugaran, Ekstrakurikuler, Siswa SD, Tes Kebugaran JasmaniIndonesia(TKJI).
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > RC Internal medicine > RC1200 Sports Medicine
Divisions: Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Olahraga > PGSD Penjas
Depositing User: Radella Riva Irawan
Date Deposited: 29 Apr 2020 10:21
Last Modified: 29 Apr 2020 10:21
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/42785

Actions (login required)

View Item View Item