PENGARUH OLAHRAGA TRADISIONAL BEBENTENGAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK (MOTOR ABILITY) ANAK USIA 6-8 TAHUN

Akbar, Rangga Maulana (2013) PENGARUH OLAHRAGA TRADISIONAL BEBENTENGAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK (MOTOR ABILITY) ANAK USIA 6-8 TAHUN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Title.pdf

Download (146kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Abstract.pdf

Download (142kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Table of Content.pdf

Download (148kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Chapter1.pdf

Download (224kB) | Preview
[img] Text
S_IKOR_0807763_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (344kB)
[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Chapter3.pdf

Download (586kB) | Preview
[img] Text
S_IKOR_0807763_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (584kB)
[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Chapter5.pdf

Download (151kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_IKOR_0807763_Bibliography.pdf

Download (143kB) | Preview
[img] Text
S_IKOR_0807763_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (707kB)

Abstract

Permasalahan yang menjadi pokok bahasan dalam penelitian ini yaitu berdasarkan pengamatan penulis, anak pada zaman sekarang sudah jarang memainkan olahraga tradisional seperti olahraga bebentengan maupun olahraga tradisional yang lainnya. Hal ini dikarenakan lahan untuk memainkan olahraga tradisional sudah jarang apalagi di daerah perkotaan sudah jarang lapangan untuk anak-anak memainkan olahraga tradisional ini, sudah banyaknya olahraga-olahraga modern seperti komputer dan game online yang dianggap lebih menyenangkan dibandingkan olahraga tradisional, adapun karena orang tua anak yang tidak mau anaknya untuk bermain diluar rumah karena takut anaknya kotor dan celaka. Berdasarkan permasalahan diatas maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh olahraga tradisional bebentengan terhadap kemampuan motorik (motor ability) pada anak usia 6-8 tahun. Penelitian ini menggunakan metode True Experimental Design dengan desain penelitian one-group pre-tes post-test control group design. Tes flexion of trunk, lari cepat 30 meter, lari 600 meter, dan zig-zag run adalah instrumen yang digunakan dalam penelitian ini. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampling insidential atau pemilihan sampel secara kebetulan, dengan jumlah sampel 17 orang. Sampel yang diambil berasal dari siswa kelas 1, 2, dan 3 SDN Kawungsari Girang Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung. Kesimpulan dari penelitian ini adalah olahraga tradisional bebentengan berpengaruh terhadap kemampuan motorik (motor ability) pada anak usia 6-8 tahun, terdapat peningkatan kemampuan kemampuan motorik antara sebelum dan sesudah diberikan olahraga tradisional bebentengan. Kata kunci : Olahraga Tradisional Bebentengan, Kemampuan motorik (Motor Ability), Anak Usia 6-8 Tahun.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: ?? JPKR ??
Divisions: ?? JPKR ??
Depositing User: DAM STAF Editor
Date Deposited: 18 Dec 2013 02:09
Last Modified: 18 Dec 2013 02:09
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/4264

Actions (login required)

View Item View Item