KAJIAN PRAGMATIK TUTURAN TAWAR GATRA DAN PEMANFAATANNYA DALAM BAHAN AJAR TEKS CERITA INSPIRATIF KELAS IX SMP

Furi Rachmah Nifira, - (2019) KAJIAN PRAGMATIK TUTURAN TAWAR GATRA DAN PEMANFAATANNYA DALAM BAHAN AJAR TEKS CERITA INSPIRATIF KELAS IX SMP. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_IND_1401845_Title.pdf

Download (606kB)
[img] Text
S_IND_1401845_Chapter1.pdf

Download (224kB)
[img] Text
S_IND_1401845_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (637kB)
[img] Text
S_IND_1401845_Chapter3.pdf

Download (755kB)
[img] Text
S_IND_1401845_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (955kB)
[img] Text
S_IND_1401845_Chapter5.pdf

Download (445kB)
[img] Text
S_IND_1401845_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (21MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

KAJIAN PRAGMATIK TUTURAN TAWAR GATRA DAN PEMANFAATANNYA DALAM BAHAN AJAR TEKS CERITA INSPIRATIF KELAS IX SMP ABSTRAK Dewasa ini, penggunaan ponsel atau gawai sudah tidak bisa dimungkiri lagi sehingga tidak heran jika pemandangan orang-orang yang lebih memfokuskan perhatiannya terhadap layar ponsel/gawai lebih banyak ditemukan dibandingkan pemandangan orang-orang yang berinteraksi secara tatap muka (face-to-face). Hal tersebut harus menjadi salah satu keprihatinan yang perlu diperhatikan secara serius, mengingat bentuk interaksi sosial secara tatap muka merupakan bagian dari komunikasi interpersonal yang penting dalam membangun kehidupan sosial yang baik, rukun, dan berbudaya. Berdasarkan hal tersebut, penulis mencoba membuat inovasi dengan mengolaborasikan salah satu budaya komunikasi khas Sunda, yaitu budaya tawar gatra, ke dalam sebuah pembelajaran bahasa Indonesia. Tawar gatra dapat dijadikan strategi budaya untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal peserta didik dengan orang lain. Dengan demikian, peserta didik tidak hanya diajarkan bagaimana berbahasa yang benar saja sesuai dengan kaidah bahasa, melainkan diajarkan juga bagaimana berbahasa yang baik sesuai dengan konteks sosial dan nilai-nilai budaya setempat. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan instrumen penelitian berupa angket Tugas Melengkapi Wacana (TMW) (Discourse Completion Task), perekaman, dan observasi bersumber dari responden berbahasa ibu Sunda. Ketiga instrumen tersebut menghasilkan data-data yang selanjutnya dianalisis secara pragmatik melalui pedoman analisis kesantunan Leech (1993) dan dianalisis melalui pedoman nilai-nilai kearifan lokal menurut Sibarani (2012). Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa tawar gatra mengandung nilai-nilai kearifan lokal, yaitu nilai kesopansantunan, nilai kerukunan, dan nilai kepedulian. Nilai-nilai tersebut dapat dimanfaatkan untuk dipraktikan dalam kehidupan sehari-hari sebagai proses pengembangan kemampuan interpersonal. Kata Kunci: komunikasi interpersonal, nilai-nilai kearifan lokal tawar gatra, teks cerita inspiratif, bahan ajar PRAGMATIC ANALYSIS OF TAWAR GATRA’S SPEECH AND ITS UTILIZATION IN TEACHING MATERIALS OF INSPIRATIVE STORY TEXT FOR THE 9TH GRADE JUNIOR HIGH SCHOOL ABSTRACT Nowadays, the use of mobile phones or gadgets is no longer undeniable so it is not surprising if the view of people who focus on the phone screen more found than the view of people who interact face-to-face. It should be one of the concerns to be seriously considered thinking of the form of face-to-face interaction is a vital part of interpersonal communication to build good, harmonious, and cultured in social life. Based on this, the authors try to create an innovation by collaborating on of the typical Sundanese communication culture, which is tawar gatra into Indonesian language learning. Tawar gatra can be used as a cultural strategy to develop interpersonal communication skill of learners with other people. Thus, learners are not only taught how to speak correctly in accordance with language rules, but rather taught how to speak well in accordance with social context and local cultural values. The research used qualitative-descriptive method with research instruments through Discourse Completion Task questionnaire, recording, and observation sourced from respondents whose native language is Sundanese. All three instruments produce data that analyzed in pragmatic through Leech’s civlity analysis guidelines (1993) and analyzed through the guidelines of local wisdom from Sibarani (2012). This research resulted in the finding that tawar gatra contains local wisdom such as the value of politeness, the value of harmony, and the value of sympathy. These values can be utilized and practiced in daily life as a process of interpersonal communication’s development. Keywords: interpersonal communication skill, the values of the local wisdom of tawar gatra, inspirational story text, teaching materials

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Furi Rachmah Nifira
Date Deposited: 06 Jul 2020 05:57
Last Modified: 06 Jul 2020 05:57
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/42095

Actions (login required)

View Item View Item