PERANCANGAN PUSAT REHABILITASI KORBAN PENYALAHGUNA NARKOBA WANITA

Dhia Rafiqah Isnaini, - (2019) PERANCANGAN PUSAT REHABILITASI KORBAN PENYALAHGUNA NARKOBA WANITA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
TA_E5151_1506835_Title.pdf

Download (2MB)
[img] Text
TA_E5151_1506835_Chapter1.pdf

Download (471kB)
[img] Text
TA_E5151_1506835_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
TA_E5151_1506835_Chapter3.pdf

Download (2MB)
[img] Text
TA_E5151_1506835_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
TA_E5151_1506835_Chapter5.pdf

Download (286kB)
[img] Text
TA_E5151_1506835_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (43MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Rehabilitasi bagi korban penyalahguna narkoba wanita masih sangat kurang. Menurut hasil survei, perbandingan rehabilitasi wanita dibandingkan dengan laki laki hanya 1:50. Rehabilitasi sangat penting untuk melepaskan penyalahguna narkoba dari jeratan narkoba dan kembali menjalankan kehidupan sosial di masyarakat. Selama menjalani proses rehabilitasi, korban penyalahguna narkoba (pasien) akan mengalami masa-masa emosi yang tidak stabil, terutama pada pasien wanita yang cenderung lebih sensitif dibandingkan pria, sehingga perlu penanganan yang terpisah. Perancangan pusat rehabilitasi penyalahguna narkoba wanita ini terletak di Sumatera Utara, yang berlokasi di Jalan Bukit Lawang, Kabupaten Langkat. Keterkaitan bangunan dengan alam dapat menjadi salah satu faktor pendukung rehabilitasi. Juga dibutuhkan lingkungan di dalam kawasan yang kondusif sehingga dapat mendukung penyembuhan pasien secara psikologis. Hal tersebut dilakukan dengan menggunakan pendekatan arsitektur terapeutik (healing environment) yang diterapkan pada penataan area terbuka hijau, tampilan bangunan, skala bangunan yang tidak dibuat gigantis sehingga tinggi bangunan dibatasi 2-3 lantai, dan penerapan warna dasar yang hangat contohnya warna hijau; biru; coklat; putih. Metode rehabilitasi juga akan mempengaruhi aktivitas dan perilaku pasien sehingga berdampak juga pada landasan perancangan yaitu terbagi menjadi rehabilitasi medis, rehabilitasi sosial (therapeutic community), dan rehabilitasi moral (religious coping). Diharapkan, perencanaan dan perancangan pusat rehabilitasi narkoba wanita ini dapat memfasilitasi kebutuhan rehabilitasi bagi wanita untuk melepaskan diri dari narkoba.;--The rehabilitation for victims of female drug abusers is still lacking. According to survey results, comparison of women rehabilitation compared with men is only 1:50. Rehabilitation is very important to release drug abusers from bondage of drugs and return to social life in community. During the rehabilitation process, victims of drug abusers (patients) will experience periods of emotional instability, especially in female patients who tend to be more sensitive than men, so need separate treatment. This rehabilitation center for women drug abusers located in North Sumatra, on Jalan Bukit Lawang, Langkat Regency. Connectivity between buildings and nature can be a supporting factor for rehabilitation. A conducive environment is also needed so that it can support the patient's psychological healing. This is done by using an therapeutic architecture approach (healing environment) that is applied to the arrangement of green areas, the appearance of buildings, scale of buildings that aren’t made gigantic so that the height of the buildings are limited to 2-3 floors, and application of a warm base colors for example green; blue; brown; and white. This rehabilitation method will affect the activities and behavior of patients so that it also impacts on the design foundation which is divided into medical rehabilitation, social rehabilitation (therapeutic community), and moral rehabilitation (religious coping). It is hoped that planning and design of this women's drug rehabilitation center can facilitate rehabilitation needs for women to get away from drugs.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Arsitektur Terapeutik, Metode Rehabilitasi, Penyalahguna Narkoba Wanita, Perilaku, Rehabilitasi, Behavior, Rehabilitation, Rehabilitation Method, Therapeutic Architecture, Women’s Drug Abusers.
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
N Fine Arts > NA Architecture
Divisions: Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan > Jurusan Pendidikan Teknik Arsitektur
Depositing User: Dhia Rafiqah Isnaini
Date Deposited: 27 Jul 2020 07:54
Last Modified: 27 Jul 2020 07:54
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/40857

Actions (login required)

View Item View Item