Yulianingsih, Rini (2013) PENERAPAN MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DENGAN TEKNIK SCAFFOLDING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA SMA: Studi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMAN 15 Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_MTK_0900629_TITLE.pdf Download (366kB) | Preview |
|
|
Text
S_MTK_0900629_ABSTRACT.pdf Download (232kB) | Preview |
|
|
Text
S_MTK_0900629_TABLE OF CONTENT.pdf Download (186kB) | Preview |
|
|
Text
S_MTK_0900629_CHAPTER1.pdf Download (309kB) | Preview |
|
Text
S_MTK_0900629_CHAPTER2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (297kB) |
||
|
Text
S_MTK_0900629_CHAPTER3.pdf Download (575kB) | Preview |
|
Text
S_MTK_0900629_CHAPTER4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (909kB) |
||
|
Text
S_MTK_0900629_CHAPTER5.pdf Download (181kB) | Preview |
|
|
Text
S_MTK_0900629_BIBLIOGRAPHY.pdf Download (298kB) | Preview |
|
Text
S_MTK_0900629_APPENDIX.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (552kB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang penerapan model Problem-Based Learning (PBL) dengan teknik Scaffolding untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa SMA. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X di salah satu SMA Negeri di Bandung tahun ajaran 2012/ 2013 dengan sampel dua kelas yang diambil secara acak. Satu kelas sebagai kelas eksperimen yang memperoleh perlakuan berupa proses pembelajaran matematika menggunakan model PBL dengan teknik Scaffolding dan satu kelas lainnya sebagai kelas kontrol yang memperoleh perlakuan berupa proses pembelajaran matematika secara konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan sebab akibat dari perlakuan terhadap variabel bebas untuk melihat hasilnya pada variabel terikat. Oleh sebab itu, penelitian yang dilakukan berupa penelitian eksperimen. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa pre-test, post-test, dan skala sikap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang memperoleh pembelajaran matematika menggunakan model PBL dengan teknik Scaffolding lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran matematika secara konvensional serta sikap siswa terhadap model PBL dengan teknik Scaffolding menunjukkan sikap positif. Dari hasil penelitian tersebut untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa SMA maka hendaknya model PBL dengan teknik Scaffolding digunakan dalam proses pembelajaran matematika siswa SMA. Kata kunci: Problem-Based Learning dengan Teknik Scaffolding, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik. Research investigate about application the Problem-Based Learning with Scaffolding to increase problem solving ability at senior high school. Population in a study is the first grade to senior high school in bandung at 2012/ 2013 period. There are two sample such as experiment class which get the problem-based learning and control class which get conventional learning. Method of research is experimental and step to take data is pre-test, post-test, and questionnaire. Result of research is the problem-based learning with scaffolding can increase student’s problem solving ability and student’s attitude indicate positive about problem-based learning. So, the problem-based learning wish used in mathematics learning in seniorr high school. Key word: problem-based learning with scaffolding, problem solving ability.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Matematika > Program Studi Pendidikan Matematika |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Matematika > Program Studi Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Riki N Library ICT |
Date Deposited: | 27 Aug 2013 07:25 |
Last Modified: | 27 Aug 2013 07:25 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/386 |
Actions (login required)
View Item |