Duntikasari, Rezkini (2013) PROGRAM BIMBINGAN AKADEMIK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA : Studi Quasi Eksperimen terhadap siswa kelas X di SMA Negeri 5 Bandung Tahun Ajaran 2012/2013. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_BP_1007010_Title.doc.pdf Download (147kB) | Preview |
|
|
Text
T_BP_1007010_Abstract.pdf Download (143kB) | Preview |
|
|
Text
T_BP_1007010_Table of Content.pdf Download (267kB) | Preview |
|
|
Text
T_BP_1007010_Chapter1.pdf Download (169kB) | Preview |
|
Text
T_BP_1007010_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (440kB) |
||
|
Text
T_BP_1007010_Chapter3.pdf Download (269kB) | Preview |
|
Text
T_BP_1007010_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (657kB) |
||
|
Text
T_BP_1007010_Chapter5.pdf Download (150kB) | Preview |
|
|
Text
T_BP_1007010_Bibliography.pdf Download (228kB) | Preview |
|
Text
T_BP_1007010_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (224kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi adanya gejala-gejala seperti siswa tidak semangat belajar dikelas, tidak memiliki jadwal belajar yang teratur, sulit berkonsentrasi, sering tidak mengerjakan PR, tidak berani bertanya atau menjawab dalam proses belajar. Fenomena ini diduga akibat rendahnya motivasi belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah: 1) memperoleh gambaran mengenai motivasi belajar siswa; 2) merumuskan program bimbingan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa; 3) memperoleh keefektifan program bimbingan dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Quasi-Experiment dengan desain Non-equivalent (Pretest dan Posttest). Program dan Penyusunan instrumen motivasi belajar telah melalui penimbangan pakar. Berdasarkan hasil penelitian, motivasi belajar siswa kelas X SMA Negeri 5 Bandung pada umumnya berada pada kategori sedang. Hasil ini bisa dilihat sekitar 59% berada pada kategori sedang, 31% berada pada kategori tinggi dan 10% pada kategori rendah. Bagi siswa yang memiliki motivasi rendah merupakan masalah yang perlu mendapat bimbingan. Indikator yang masih kurang adalah durasi dan devosi kegiatan belajar. Hal ini menunjukan masih kurang maksimal upaya, sikap serta usaha siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran. Untuk mencapai keberhasilan secara optimal siswa perlu bimbingan. Program bimbingan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan di SMA Negeri 5 Bandung. Setelah dianalisa dengan SPSS 16.00, menunjukan thitung 2.277 > ttabel 2.14 dengan signifikansi 0.05, yang berarti program ini efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Kata Kunci : Motivasi, Belajar, Bimbingan Belajar
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling S-2 |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling S-2 |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 05 Dec 2013 06:26 |
Last Modified: | 05 Dec 2013 06:26 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/3779 |
Actions (login required)
View Item |