PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN NILAI-NILAI SOSIAL PADA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER TARI UNTUK MEMBANGUN KESANTUNAN SOSIAL : Studi Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Tari di SMP Kota Bandung

Sekarningsih, Frahma (2013) PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN NILAI-NILAI SOSIAL PADA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER TARI UNTUK MEMBANGUN KESANTUNAN SOSIAL : Studi Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Tari di SMP Kota Bandung. eprint_fieldopt_thesis_type_phd thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Title.pdf

Download (244kB) | Preview
[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Abstract.pdf

Download (187kB) | Preview
[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Table of Content.pdf

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Chapter1.pdf

Download (392kB) | Preview
[img] Text
D_PLS_0707293_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (407kB)
[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Chapter3.pdf

Download (443kB) | Preview
[img] Text
D_PLS_0707293_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Chapter5.pdf

Download (218kB) | Preview
[img]
Preview
Text
D_PLS_0707293_Bibliography.pdf

Download (422kB) | Preview
[img] Text
D_PLS_0707293_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (148kB)

Abstract

Penelitian berjudul Pengembangan Model Pembelajaran Nilai-nilai Sosial Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Tari Untuk Membangun Kesantunan Sosial (Studi Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Tari di SMP Kota Bandung) berangkat dari permasalahan melemahnya rasa kesantunan pada sebagian remaja yang mempengaruhi kualitas penghargaan terhadap sesama, bahkan dapat memicu berbagai konflik yang perlu segera diantisipasi. Remaja usia 13-15 tahun mempunyai psikologis yang labil dan lebih bersifat kolektif, dengan demikian mereka memerlukan “bekal” kesantunan saat berinteraksi dengan kelompoknya agar tidak terjadi konflik, dan pembelajaran nilai-nilai sosial pada ekstrakurikuler tari (latihan seni tari) sebagai salah satu solusi. Didasarkan pada permasalahan ini, maka pertanyaan penelitian yang perlu dibahas: Bagaimana model pembelajaran nilai-nilai sosial untuk menumbuhkan kesantunan sosial melalui kegiatan ekstrakurikuler (latihan seni tari)?. Penelitian ini bertujuan untuk: mengamati proses pembelajaran, hasil pembelajaran, dan akhirnya menemukan model pembelajaran nilai-nilai sosial yang dapat menumbuhkan kesantunan sosial yang merenah melalui kegiatan ekstrakurikuler (latihan seni tari). Teori dan konsep yang melandasi penelitian ini dicoba diramu berdasarkan (1) konsep PLS; (2) konsep ekstrakurikuler tari; dan (3) konsep kesantunan sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (research and development). Populasi penelitian: seluruh siswa SMPN14, SMPN 15 dan SMP YAS yang memilih kegiatan ekstrakurikuler tari, sedangkan pemilihan sampel dilakukan secara purposive sesuai kebutuhan peneliti. Analisis data menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif. Untuk mengetahui peningkatan nilai-nilai kesantunan ditinjau dari aspek kejujuran, disiplin, keberanian, toleransi, tanggung jawab dan sikap hormat, sehingga dapat menuju pada kesantunan yang “merenah” digunakan alat statistik non parametrik Wilcoxon. Temuan penelitian: (1) melalui apresiasi dan pembelajaran yang diterapkan telah menuntun peserta didik menjadi manusia yang bisa menempatkan diri dalam berkomunikasi, berinteraksi, dan berperilaku; (2) model konseptual dalam pembelajaran nilai-nilai sosial meliputi perencanaan, pelaksanaan pembelajaran, penentuan materi sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan evaluasi; (3) implementasi model pada ekstrakurikuler tari mampu membina karakter manusia yang merenah dan wani masamoan. Oleh karena itu model pembelajaran nilai-nilai sosial melalui pemaknaan simbol-simbol gerak tari direkomendasikan menjadi alternatif pembelajaran untuk membangun kesantunan sosial bagi sanggar-sanggar tari, instruktur/tutor, lembaga penyelenggara kegiatan ekstrakurikuler, dan Departemen Sosial. Adapun rekomendasi untuk tindak lanjut yakni perlu penyempurnaan model ini agar mengakomodasi kompetensi kreasi, sehingga mampu membina karakter manusia yang merenah dan wani makalangan. Kata kunci: Ekstrakurikuler tari, kesantunan sosial

Item Type: Thesis (eprint_fieldopt_thesis_type_phd)
Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Luar Sekolah S-3
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Luar Sekolah S-3
Depositing User: DAM STAF Editor
Date Deposited: 04 Dec 2013 02:02
Last Modified: 04 Dec 2013 02:02
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/3701

Actions (login required)

View Item View Item