ANALISIS MORFOLOGI DALAM KARANGAN NARASI PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN MELALUI MEDIA PHOTO STORY DI KELAS IV SD NEGERI KRAMATWATU II

Sari, sri retno dewi anggang (2017) ANALISIS MORFOLOGI DALAM KARANGAN NARASI PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN MELALUI MEDIA PHOTO STORY DI KELAS IV SD NEGERI KRAMATWATU II. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Title.pdf

Download (261kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Abstract.pdf

Download (417kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Table_of_content.pdf

Download (217kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Chapter1.pdf

Download (330kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (468kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Chapter3.pdf

Download (324kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (488kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Chapter5.pdf

Download (314kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Bibliography.pdf

Download (209kB)
[img] Text
S_KDSERANG_1305576_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini memiliki latar belakang yang dikarenakan,dalam belajar Bahasa Indonesia dan pada karangan narasi, guru tidak menggunakan kegiatan belajar yang mampu membangun pola pikiran unik/imajinasi siswa pada kegiatan menulis. Pada saat penjelasan materi (mata pelajaran) atau memberikan sebuah tugaspun, fasilitator tidak mempersiapkan alat ‘media’, hal itu menyebabkan siswa hanya akan mendapat pemikiran yang itu-itu saja (monoton). Dengan daripada itu sebuah cerita atau karangan dengan tidak adanya media, karangan siswa menjadi asal-asalan dan didalam karangannya pun masih banyak tata bahasa, bentuk kata yang kurang tepat terutama pada penggunaan kata imbuhan atau afiks dan terkadang didalam karangan siswapun tidak terdapat afiks. Diperlukan adanya media yang menumbuh kembangkan pola pikir unik siswa dalam berimajinas (berkhayal) guna menulis sebuah karangan terutama karangan narasi salah satu medianya adalah photo story. Photo story (poto bercerita) merupakan foto yang berjumlah maksimal 12 foto berurutan antara foto satu dengan foto lainnya dalam satu peristiwa dengan tema atau kegaitan apapun dan terjadi pada satu kesatuan waktu. Jenis penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif karena penelitian ini sesuai dengan permasalahan yang dilihat atau yang ada. Metode penelitian dengan metode deskriptif yaitu mendeskripsikan penggunaan media pada pembelajaran menulis karangan narasi dan jenis afiksasi yang terdapat pada karangan narasi siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV A SD Negeri Kramatwatu II yang berjumlah 20 siswa. Hasil dari penelitian ini terlihat, penggunaan media photo story berpengaruh pada kegiatan aktifitas guru pada saat mengajar, aktifitas siswa pada saat pembelajaran dan media photo story juga mampu menumbuh kembangkan pola pikir siswa yang kreatif pada menulis karangan dengan kata imbuhan didalamnya. Penelitian ini memiliki kesimpulan yaitu terdapat pengaruh yang ‘relatif’ baik dalam ,karangan narasi’ siswa, disarankan agar guru dapat ‘menerapkan’ media photo story ini dalam pembelajaran menulis karangan narasi agar pembelajaran menjadi ‘menarik’.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: UPI Kampus Serang > PGSD UPI Kampus Serang
Depositing User: UPI Kampus Serang
Date Deposited: 09 May 2019 03:12
Last Modified: 09 May 2019 03:12
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/34798

Actions (login required)

View Item View Item