PENGGUNAAN METODE JARIMATIKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI OPERASI PERKALIAN 11 sd. 15 PADA ANAK TUNANETRA KELAS VI SDLB DI SLB A PERWARI KUNINGAN

Widiyanty, Sri Hani (2013) PENGGUNAAN METODE JARIMATIKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI OPERASI PERKALIAN 11 sd. 15 PADA ANAK TUNANETRA KELAS VI SDLB DI SLB A PERWARI KUNINGAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Title.pdf

Download (200kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Abstract.pdf

Download (190kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Table of Content.pdf

Download (219kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Chapter1.pdf

Download (269kB) | Preview
[img] Text
S_PLB_0909522_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (375kB)
[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Chapter3.pdf

Download (308kB) | Preview
[img] Text
S_PLB_0909522_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (372kB)
[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Chapter5.pdf

Download (188kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PLB_0909522_Bibliography.pdf

Download (255kB) | Preview
[img] Text
S_PLB_0909522_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (505kB)

Abstract

Berdasarkan hasil pengamatan peneliti menemukan hambatan berhitung pada siswa tunanetra secara umum adalah dalam hal operasi perkalian. Hal ini terbukti dari hasil evaluasi yang dilakukan setelah proses belajar mengajar selesai menunjukkan nilai yang diperoleh rendah. Adapun faktor penyebab diantaranya: guru kurang memperhatikan karakteristik pelajaran matematika, yaitu dari konkrit, semi konkrit dan abstrak,sehingga secara tidak disadari guru lebih senang menampilkan angka-angka saja (semi konkrit) dalam belajar operasiperkalian. Dengan demikian ada tahapan belajar matematika yang hilang yaitu menampilkan yang konkrit. Penelitian dilaksanakan di SLB A Perwari Kabupaten Kuningan dan yang menjadi subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VI SDLB A. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) . Pengumpulan data ini dilakukan dengan metode tes (tes sebelum perbaikan, pre-test dan post-test), observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Peningkatan siswa dalam memahami operasi perkalian ini dapat dilihat pada hasil observasi hasil evaluasi pembelajaran yaitu sebelum adanya perbaikan siswa hanya mampu mengerjakan soal yang diberikan dengan hasil rata-rata 50,00, peningkatan kemampuan siswa meningkat pada siklus I yang dilaksanakan dalam dua kali pertemuan yaitu rata-rata 60.60. pada siklus II kemampuan pemahaman siswa meningkat menjadi 93,30 dari rata-rata kelas yang dilaksanakan dengan dua pertemuan, dalam siklus II siswa 100% mencapai KKM. Dari hasil observasi peneliti dan aktifitas siswa didapat hasil bahwa seluruh aspek pembelajaran berhasil dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh selama penelitian, peneliti memberikan rekomendasi kepada pihak sekolah, guru, siswa dan peneliti itu sendiri. Kata kunci : metode jarimatika, tunanetra, operasi perkalian.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: DAM STAF Editor
Date Deposited: 27 Nov 2013 01:47
Last Modified: 27 Nov 2013 01:47
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/3456

Actions (login required)

View Item View Item