Febriansyah, Yogi Setiawan (2017) ENKULTURASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA NILAI ADAT PIKUKUH TILU DALAM KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT SUNDA WIWITAN CIGUGUR : studi etnografi pada penganut kepercayaan sunda wiwitan kampung wage Kelurahan Cigugur Kabupaten Kuningan. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
T_PESOS_1502333_Title.pdf Download (227kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Abstract.pdf Download (276kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Table_Of_Content.pdf Download (148kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Chapter1.pdf Download (361kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (440kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Chapter3.pdf Download (370kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (914kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Chapter5.pdf Download (162kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Bibliography.pdf Download (293kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Appendix1.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (144kB) |
|
Text
T_PESOS_1502333_Appendix2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (73kB) |
Abstract
Eksistensi nilai-nilai budaya lokal sebagai identitas bangsa Indonesia saat ini mulai teralihkan dengan masuknya budaya asing di era globalisasi. Nilai budaya lokal sampai saat ini belum optimal dalam upaya membangun karakter bangsa. Terjadinya beragam tindakan masyarakat yang berakibat pada kehancuran suatu bangsa yakni menurunnya perilaku sopan santun, perilaku kejujuran, rasa kebersamaan, dan rasa gotong royong diantara anggota masyarakat. Pikukuh tilu sebagai nilai adat pada masyarakat Sunda Wiwitan Cigugur menjadi pedoman hidup menuju kesempurnaan hidup. Pikukuh tilu merupakan nilai tradisi yang mempertegas tentang sesuatu yang dianggap baik, patut, layak, pantas, dicita-citakan, diinginkan, dan dihayati serta dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk menggali enkulturasi pendidikan karakter yang bersumber dari pikukuh tilu sebagai nilai adat masyarakat Sunda Wiwitan Cigugur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi Spradley. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Nilai adat pikukuh tilu sebagai wujud manifestasi ajaran Kyai Madrais, falsafah hidup sebagai masyarakat Sunda dalam tuntunan manusia menjaga hubungan dengan tuhan, sesama manusia dan alam semesta. Pikukuh tilu diartikan sebagai tiga falsafah masyarakat Sunda Wiwitan yaitu: ngaji badan, tuhu/mikukuh kana tanah, dan madep ka ratu-raja 3-2-4-5 lalima 6 (2) Setiap makna pada pikukuh tilu bertujuan membentuk masyarakat Sunda Wiwitan yang berkarakter dengan menjunjung konsep religi dan budaya. Nilai karakter yang tertuang pada nilai adat pikukuh tilu yaitu : religius, tanggungjawab, cinta tanah air, toleransi, peduli sosial dan lingkungan. Hal ini diwujudkan dalam aktivitas sosial masyarakat Sunda Wiwitan Cigugur. (3) Pendekatan yang dilakukan dalam proses pendidikan karakter melalui peran keluarga, masyarakat dan tradisi masyarakat Sunda Wiwitan Cigugur. (4) Nilai-nilai karakter pada sebuah tradisi adat masyarakat dapat menjadi konsep pengembangan pendidikan masyarakat sesuai dengan kondisi sosial budaya masyarakat.;---The existence of the values of local culture as an identity of Indonesian has been replaced due to western culture in globalization era. The values of the local culture are not optimal yet in attempting to build national character. Various actions performed by the people that impact on nation-destroying which is degradation of courtesy behavior, honesty, sense of togetherness, and collaboration among the people. Pikukuh tilu as the local value that belongs to the people of Sunda Wiwitan Cugugur becomes a way of life to reach the perfection of life. Pikukuh tilu is a traditional value that emphasizes something which is considered as a good thing, worth, proper, acceptable, dreamed of, wished for, and meaningful also implemented in daily lives. This study aims to figure out about enculturation of character education based on pikukuh tilu as the local value of the people of Sunda Wiwitan Cigugur. This study uses a qualitative approach with Spradley Ethnography. The result of this study reveals that (1) the local value of pikukuh tilu is as the manifestation of the teachings from Kyai Madrais, philosophy of life as Sundanese in maintaining the relationship with God, people, and nature. Pikukuh tilu is interpreted as the three philosophies of the people of Sunda Wiwitan that consist of ngaji badan, tuhu/mikukuh ka tanah, and madep ka ratu-raja 3-2-4-5 lalima 6. (2) Every meaning of pikukuh tilu aims to form the people of Sunda Wiwitan that has character that upholds the concept of religion and culture. The character value in pikukuh tilu consists of religious, responsibility, love the homeland, tolerance, social and environment care. It is actualized by the people of Sunda Wiwitan Cigugur in their social activities. (3) The approach that is implemented in the process of character education through the family institution, society, and the tradition of the people of Sunda Wiwitan Cigugur. (4) The character values in the people’s tradition can be a concept in evolving people’s education which corresponds with the socio cultural condition.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Additional Information: | No. Panggil : T PESOS FEB e-2017; Pembimbing : I. Dasim Budimansyah, II. Wilodati; NIM : 1502333. |
| Uncontrolled Keywords: | Enkulturasi, Kearifan Lokal, Pendidikan Karakter, Sunda Wiwitan, Enculturation, Local Wisdom, Character Education, Sunda Wiwitan. |
| Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
| Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPS S-2 |
| Depositing User: | DAM staf |
| Date Deposited: | 14 Dec 2018 07:51 |
| Last Modified: | 14 Dec 2018 07:51 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/32604 |
Actions (login required)
 |
View Item |