MANAJEMEN PENINGKATAN KINERJA GURU BERBASIS SEKOLAH : Studi Kasus pada SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Padalarang, dan SMPN 1 Cililin di Kabupaten Bandung Barat

Sianturi, Risbon (2017) MANAJEMEN PENINGKATAN KINERJA GURU BERBASIS SEKOLAH : Studi Kasus pada SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Padalarang, dan SMPN 1 Cililin di Kabupaten Bandung Barat. S3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
D_ADPEN_1302812_Title.pdf

Download (284kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Abstract.pdf

Download (381kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Table_Of_Content.pdf

Download (298kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Chapter1.pdf

Download (582kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Chapter3.pdf

Download (655kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Chapter5.pdf

Download (322kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Bibliography.pdf

Download (546kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Appendix1.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (341kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Appendix2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (344kB)
[img] Text
D_ADPEN_1302812_Appendix3.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (293kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Berkenaan dengan fungsi pengendalian kinerja guru di sekolah-sekolah yang menjadi tanggung jawab kepala sekolah dan pengawas masih banyak ditemukan distorsi, seperti yang terjadi dalam proses pembinaan kinerja guru pada SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Padalarang, dan SMPN 1 Cililin yang menunjukkan adanya kelemahan-kelemahan dalam proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi peningkatan kinerja guru di lingkungan sekolah. Dengan demikian, dipandang perlu adanya suatu pengkajian yang lebih mendalam berkaitan dengan manajemen kinerja guru berbasis sekolah untuk meningkatkan kompetensi profesional dan kinerjanya di ketiga SMP negeri tersebut. Paradigma penelitian yang digunakan untuk mengkaji hal ini adalah dengan menerapkan metode naturalistic inquiry serta pendekatan model Deming (PDCA), dan subjek penelitiannya ditentukan secara purposive. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam program peningakatan kinerja guru di SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Padalarang, dan SMPN 1 Cililin pada umumnya dilakukan melalui kegiatan-kegiatan pembinaan di luar sekolah, di lingkungan sekolah lebih sering dilakukan dalam bentuk supervisi dan kegiatan sharing dalam MGMP. Dalam perencanaannya pun tidak dilakukan perumusan prosedur dan kriteria assessment dari kegiatan-kegiatan tersebut. Pengorganisasian peningkatan kinerja guru yang diterapkan di ketiga SMP tersebut secara umum diselaraskan dengan visi dan tujuan sekolah serta ditunjang oleh upaya untuk memfasilitasi kebutuhan peningkatan kinerja tersebut melalui pelibatan mentor pembinaan kinerja guru. Namun, pada proses pelaksanaan dan pengawasannya, kegiatan-kegiatan pengembangan dan peningkatan kinerja guru ini tidak dikembangkan dalam program tersendiri dengan dokumen yang disusun secara khusus sebagai suatu program peningkatan kinerja guru, sehingga setiap kegiatannya terkesan insidental dan tidak berkesinambungan dari tahun ke tahun. Oleh karenanya dalam penyelenggaraan manajemen peningkatan kinerja guru berbasis sekolah tersebut perlu dikelola secermat mungkin dengan mengoptimalkan seluruh fungsi manajemen, dan senantiasa selalu mengkaji dan mempertimbangkan berbagai tuntutan kebutuhan profesional guru.;---With regard to control function of teacher performance that should be the responsibility of the school principal and the superintendent in many schools, there are still many distortion in the process of teacher performance guidance at SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Padalarang, and SMPN 1 Cililin that shown the weakness in planning, organizing, implementing, and evaluating of increasing teacher performance process Thus, deemed necessary for the assessment the presence of a deeper relating to school base teacher performance management to improve professional competency and its performance in the three junior high schools. This paradigm research that is used to assess applies the methods of naturalistic inquiry and deming model approach, and the subject of this research were selected purposively. This research result indicates that in the increasing performance of teachers in SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Padalarang, and SMPN 1 Cililin. In general, it done through activities guidance outside the school, in the school more often is in the form of supervision and sharing activities in MGMP. Also in planning was not done the formulation of procedure and the criteria for assessment of the activities. Organizing the increasing of teacher performance that applied in the three the schools aligned with vision and the purpose of school generally, and it is supported by attempts to serve the increasing teacher performance. But, on implementation process and supervision, this development and increasing teacher performance activities are not to be developed in specific form, so it’s look like the incidental activities and so not to be continuing. Thus, the school base management for inscreasing of teacher performance at those schools need to be perfectly managed with optimizing all of management functions, and need to considering all of teacher’s need.

Item Type: Thesis (S3)
Additional Information: No. Panggil : D ADPEN SIA m-2017; Promotor : I. Djam'an Satori, II. Endang Hermawan; NIM : 1302812.
Uncontrolled Keywords: manajemen kinerja guru, peningkatan kinerja guru, manajemen berbasis sekolah, teacher performance management, increasing teacher performance, school base management.
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan S-3
Depositing User: DAM staf
Date Deposited: 30 Nov 2018 02:43
Last Modified: 21 Oct 2019 02:54
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/32229

Actions (login required)

View Item View Item