PENERAPAN METODE DRILL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPAKAIAN SERAGAM PADA PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA SEDANG DI SLB PURNAMA ASIH

Fauziyyah, Risa Nur Azmi (2017) PENERAPAN METODE DRILL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPAKAIAN SERAGAM PADA PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA SEDANG DI SLB PURNAMA ASIH. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PKH_1200027_Title.pdf

Download (106kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Abstract.pdf

Download (139kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Tabel_Of_Content.pdf

Download (215kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Chapter1.pdf

Download (291kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (381kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Chapter3.pdf

Download (413kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Chapter5.pdf

Download (151kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Bibliography.pdf

Download (136kB)
[img] Text
S_PKH_1200027_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Banyak permasalahan yang dialami dalam proses pembelajaran bina diri. Kenyataan di lapangan (Mei, 2017), peneliti dihadapkan dengan suatu permasalahan yang terjadi pada seorang anak tunagrahita sedang di SLB Purnama Asih, yang menggugah peneliti untuk melakukan penelitian mengenai hambatannya dalam mengurus diri, khususnya dalam berpakaian. Ketidakmampuan dalam berpakaian yang dialami oleh peserta didik tunagrahita sedang dapat dilihat secara langsung dalam kehidupan sehari-hari, yakni mulai dari memilih pakaian yang sesuai dengan aturan sekolah, cara memakai kemeja seragam dengan benar, mengancingkan kemeja baju seragam, merapikan kerah baju seragam. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran tentang penerapan penggunaan metode drill untuk meningkatkan kemampuan berpakaian peserta didik tunagrahita sedang kelas II SDLB di SLB C Purnama Asih. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Single Subject Research (SSR). Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain A-B-A yang memiliki tiga fase yaitu : baseline 1 (A1), intervensi (B), baseline 2 (A2). Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalan instrumen tes berupa table yang didalamnya berisi butir penilaian kemampuan anak dalam berpakaian seragam. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui pencatatan observasi secara langsung. Hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan dalam kemampuan berpakaian pada anak tunagrahita sedang kelas II SDLB melalui metode drill. Hal ini dilihat dari jumlah skor yang benar dari setiap sesi, anak mengalami peningkatan dalam jumlah skor yang benar pada soal yang diberikan. Adapun hasil dari penelitian terhadap subjek dapat digambarkan bahwa telah terjadi peningkatan mean level pada setiap aspek. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian ini, peneliti merekomendasikan kepada guru untuk melakukan pembelajaran yang fungsional dan sesuai kebutuhan anak. Metode drill, menjadi salah satu alternatif metode pembelajaran yang dapat diberikan pada peserta didik guna mengembangkan dan meningkatkan keterampilan yang dimilikinya.;---Many problems experienced in the learning process of self-development. The reality on the ground (May, 2017), researchers are faced with problems that occur to a child with moderate intellectual disability being in SLB Purnama Asih, which inspires researchers to conduct research on its barriers in taking care of themselves, especially in dress. The inability to wear clothing experienced by students with moderate intellectual disability can be seen directly in everyday life, ranging from choosing clothing in accordance with school rules, how to wear a uniform shirt properly, buttoning a uniform shirt, tidying up the uniform collar. The purpose of this study is to obtain a description of the application of the drill method to improve the ability of students in grade II SDLB in SLB C Purnama Asih. The method used in this research is Single Subject Research (SSR). The research design used in this research is A-B-A design which has three phases: baseline 1 (A1), intervention (B), baseline 2 (A2). In this study the instrument used is a test instrument in the form of a table in which contains grains assessment of the ability of children in uniform dress. Technique of collecting data in this research by recording observation directly. The results of this research can be concluded that there is an increase in the ability to dress in children with intellectual disability of class II SDLB through drill method. This is seen from the correct number of scores from each session, the child has increased in the number of correct scores on the given problem. The results of research on the subject can be described that there has been an increase in the mean level in each aspect. Based on the results obtained from this study, researchers recommend to teachers to perform learning that is functional and according to the needs of children. Drill method, become one of the alternative learning methods that can be given to students to develop and improve the skills they have.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S PKH FAU p-2017; Pembimbing : I. Tjutju Soendari, II. Iding Tarsidi; NIM : 1200027.
Uncontrolled Keywords: Metode drill, Keterampilan Berpakaian, Peserta didik Tunagrahita Sedang, Drill Method, Skill Dressing, Student with Moderate Intellectual Disability.
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LC Special aspects of education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: DAM staf
Date Deposited: 30 Nov 2018 02:42
Last Modified: 30 Nov 2018 02:42
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/32213

Actions (login required)

View Item View Item