PERLAWANAN PEREMPUAN DALAM NASKAH DRAMA SELAMAT JALAN ANAK KUFUR KARYA UTUY TATANG SONTANI :KRITIK SASTRA FEMINIS

Pratiwi, Yumi (2017) PERLAWANAN PEREMPUAN DALAM NASKAH DRAMA SELAMAT JALAN ANAK KUFUR KARYA UTUY TATANG SONTANI :KRITIK SASTRA FEMINIS. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_BSI_1300262_title.pdf

Download (163kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_table_of_content.pdf

Download (103kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_ABSTRAK.pdf

Download (130kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_CHAPTER 1 (BAB I).pdf

Download (215kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_CHAPTER 2 (BAB II).pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (347kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_CHAPTER 3 (BAB III).pdf

Download (170kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_CHAPTER 4 (BAB IV).pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (461kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_CHAPTER 5 (BAB V).pdf

Download (95kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_BIBLIOGRAPHY.pdf

Download (194kB)
[img] Text
S_BSI_1300262_appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (366kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berbagai kajian yang masih fokus kepada posisi perempuan sebagai korban. Pencitraan tersebut tentunya membuat penilaian terhadap perempuan menjadi tidak adil . Akan tetapi, dalam naskah drama Selamat Jalan Anak Kufur Karya Utuy Tatang Sontani ditemukan penggambaran tokoh perempuan yang melakukan perlawanan atas ketidakadilan gender. Tujuan penelitian terhadap naskah drama ini adalah untuk mendeskripsikan struktur naskah drama, ketidakadilan gender, perlawanan perempuan, dan tinjauan feminisme terhadap perlawanan perempuan. Untuk mencapai tujuan tersebut, digunakan teori struktural dan pendekatan kritik sastra feminis. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka. Dalam analisis struktural ditemukan 1 aktan utama dan 3 aktan pokok, analisis semantik yang meliputi analisi tokoh,latar dan tema, ditemukan 2 tokoh sentral dan dominan yaitu Ibu dan Titi dan 6 tokoh bawahan yaitu Rais, Atung, Lelaki Tionghoa Gemuk, Lelaki berpakaian cakap, Celana Jengki, dan Tukang Copet. Latar tempat dalam naskah drama ini adalah tempat pelacuran, latar waktu digambarkan malam hari. Tema dalam naskah drama ini yaitu eksistensi manusia. Analisis aspek pragmatik dilakukan melalui identifikasi dialog ke dalam fungsi dan ragam bahasa. Analisis selanjutnya yaitu ketidakadilan gender yang termanifestasikan ke dalam bentuk marginalisasi, subordinasi, stereotip dan kekerasan. Perlawanan tokoh perempuan dilakukan secara fisik, verbal, psikis dan melalui kemandirian. Naskah drama ini menunjukkan adanya ideologi feminis di dalamnya yaitu tokoh perempuan mampu memperjuangkan posisinya sebagai objek yang berani melakukan perlawanan.---------- This research is motivated by various studies that are still focused on the position of women as victims. The imagery certainly makes the assessment of women unfair. However, in the drama of Selamat Kufur Child Care Utuy Tatang Sontani found depiction of female figures who fight against gender injustice. The purpose of the study of this drama is to describe the structure of drama script, gender inequality, women's resistance, and feminism review of women's resistance. To achieve that goal, structural theory and feminist literary critique approach are used. This research uses descriptive analysis method. Technique of data collecting done by literature study. In the structural analysis found 1 main actant and 3 principal actants, semantic analysis which includes character analysis, background and theme, found 2 central and dominant figure that is Mother and Titi and 6 subordinate characters that is Rais, Atung, Fat Tionghoa man, Jengki Pants, and Copper. The setting of the place in this drama script is a place of prostitution, night time background depicted. The theme in this drama script is human existence. Pragmatic aspect analysis is done through the identification of dialogue into the function and variety of languages. Further analysis of gender inequality is manifested in the form of marginalization, subordination, stereotypes and violence. Resistance of female characters is done physically, verbally, psychically and through independence. This drama script shows the existence of feminist ideology in which the female characters able to fight for its position as an object that dare to fight.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: S IND PRA p-2017 ; Pembimbing : I. Sumiyadi, II. Yulianeta
Uncontrolled Keywords: drama, ketidakadilan gender, perlawanan perempuan, dan kritik sastra feminis
Subjects: P Language and Literature > PK Indo-Iranian
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (nonpendidikan)
Depositing User: DAM staf
Date Deposited: 03 Sep 2018 06:49
Last Modified: 03 Sep 2018 06:49
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/31538

Actions (login required)

View Item View Item