PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK

wahyuni, dwi bekti (2017) PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Title.pdf

Download (352kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Abstract.pdf

Download (276kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Table_of_content.pdf

Download (249kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Chapter1.pdf

Download (327kB) | Preview
[img] Text
S_KDSERANG_1305739_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (418kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Chapter3.pdf

Download (647kB) | Preview
[img] Text
S_KDSERANG_1305739_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (971kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Chapter5.pdf

Download (389kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Bibliography.pdf

Download (437kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_KDSERANG_1305739_Appendix.pdf

Download (10MB) | Preview

Abstract

Kondisi yang dilihat sekarang ini bahwa permainan tradisional di Indonesia sangat amat jarang dimainkan oleh anak-anak dan zaman sekarang ini anak usia dini jarang sekali diperkenalkan dengan kebudayaannya sendiri yang salah satunya adalah permainan tradisional dan masih adanya anak-anak yang belum berkembang dengan baik perkembangan sosialnya. Padahal permainan tradisional sangat berperan penting pada tumbuh kembang anak dan untuk meningkatkan aspek perkembangan sosialnya. Eksperimen adalah penelitian yang digunakan dengan jenis quasi eksperimen Non-equivalent Control Group Desaign. Kelas yang dijadikan penelitian adalah dua kelas yaitu eksperimen dan kontrol. Observasi, wawancara dan dokumentasi adalah teknik pengumpulan datanya. Anak yang dijadikan sampel adalah anak kelompok B2 serta B3 TK Aisyiyah Bustanul Athfal 2 Kota Serang yang berjumlah masing-masing 20 anak. Berdasarkan hasil temuan penelitian yang dilakukan dari hasil pengamatan sikap anak, diperoleh nilai akhir rata-rata perkembangan sosial pada kelas eksperimen 32,3 sedangkan nilai akhir rata-rata pada kelas kontrol 29,35. Kemudian pada uji-t perbedaan dua rata-rata sebesar 0,024, karena 0,024 < 0,05 maka Ho ditolak maksudnya adalah terjadinya pengaruh perkembangan sosial anak setelah dilakukan permainan tradisional engklek. Selanjutnya rata-rata nilai N-Gain kelas eksperimen dan kelas kontrol bernilai 0,4578 dan 0,3398. Maka terdapat peningkatan dan perbedaan perkembangan sosial anak yang lebih baik pada kelas eksperimen yang mendapatkan pembelajaran dengan permainan tradisional engklek dibandingkan perkembangan sosial anak pada kelas kontrol yang mendapatkan pembelajaran konvensional.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: pembimbing 1: encep supriatna pembimbing 2: ima ni'mah ch
Uncontrolled Keywords: Permainan Tradisional Engklek, Anak Usia Dini, Perkembangan Sosial
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: UPI Kampus Serang > PGPAUD UPI Kampus Serang
Depositing User: UPI Kampus Serang
Date Deposited: 24 Oct 2017 08:27
Last Modified: 24 Oct 2017 08:27
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/27560

Actions (login required)

View Item View Item