Wahyuni, Tri (2017) PENGARUH PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN SIMPUR (Dillenia philippinensis) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN PASCA INDUKSI ALOKSAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_BIO_1100904_Title.pdf Download (163kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1100904_Abstract.pdf Download (243kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1100904_Table Of Content.pdf Download (182kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1100904_Chapter1.pdf Download (322kB) | Preview |
|
Text
S_BIO_1100904_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (438kB) |
||
|
Text
S_BIO_1100904_Chapter3.pdf Download (459kB) | Preview |
|
Text
S_BIO_1100904_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (388kB) |
||
|
Text
S_BIO_1100904_Chapter5.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text
S_BIO_1100904_Bibliography.pdf Download (420kB) | Preview |
|
Text
S_BIO_1100904_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (766kB) |
Abstract
Jumlah penderita penyakit diabetes melitus (DM) selalu meningkat setiap tahun. Penanganan masalah DM cukup kompleks sehingga diperlukan pengobatan yang mendukung dan memasyarakat. Simplisia daun simpur merupakan salah satu contoh pengobatan alternatif untuk mencegah terjadinya kondisi hiperglikemia sebagai gejala dari penderita DM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian simplisia daun simpur terhadap penurunan kadar gula darah pasca induksi aloksan. Penelitian bersifat eksperimental dengan menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) terhadap 28 ekor mencit jantan galur Swiss webster dengan berat rata- rata 30 gr yang terbagi menjadi tujuh kelompok: kelompok kontrol negatif (KN), kelompok positif diabetes (KP), kelompok pembanding diabetes + glibenklamid (Kpembanding), dan kelompok perlakuan yaitu kelompok diabetes yang diberi simplisia daun simpur dosis 4,2; 10,5; 21; 31,5 mg/30 gr BB. Penelitian dimulai setelah hewan percobaan diinduksi aloksan via subkutan dengan masa perlakuan yang berlangsung selama 21 hari, interval pengukuran gula darah yaitu minggu ke-1, ke-2, dan ke-3. Sampel darah diambil dengan membuat perlukaan di bagian vena caudalis kemudian darah yang keluar diukur menggunakan glucometer test. Hasil kemudian dicatat dan dianalisa menggunakan SPSS 16 for Windows. Data hasil penelitian Tukey Test menunjukkan bahwa pemberian simplisia daun simpur berpengaruh terhadap penurunan kadar gula darah penderita hiperglikemia dan dosis yang paling efektif untuk digunakan dalam menurunkan kadar gula darah adalah dosis 4,2 mg/30 gr BB. Kata Kunci: Diabetes Melitus, Simplisia Daun Simpur, Gula Darah, Hiperglikemia, Aloksan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil: S BIO WAH p-2016; Pembimbing: I. Hernawati, II. Peristiwati |
Uncontrolled Keywords: | Diabetes Melitus, Simplisia Daun Simpur, Gula Darah, Hiperglikemia, Aloksan. |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Biologi > Program Studi Biologi (non kependidikan) |
Depositing User: | Mr mhsinf 2017 |
Date Deposited: | 10 Aug 2017 00:47 |
Last Modified: | 10 Aug 2017 00:47 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/24683 |
Actions (login required)
View Item |