POLA PEWARISAN TRADISI MEMBATIK

Syafitri, Azrina (2015) POLA PEWARISAN TRADISI MEMBATIK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Title.pdf

Download (17kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Abstract.pdf

Download (245kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Table_Of_Content.pdf

Download (251kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Chapter1.pdf

Download (386kB) | Preview
[img] Text
S_SOS_1105942_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (945kB)
[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Chapter3.pdf

Download (639kB) | Preview
[img] Text
S_SOS_1105942_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (734kB)
[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Chapter5.pdf

Download (260kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1105942_Bibliography.pdf

Download (379kB) | Preview
[img] Text
S_SOS_1105942_Appendix1.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (413kB)
[img] Text
S_SOS_1105942_Appendix2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (496kB)
[img] Text
S_SOS_1105942_Appendix3.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (273kB)
[img] Text
S_SOS_1105942_Appendix4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (240kB)
[img] Text
S_SOS_1105942_Appendix5.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (260kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Tradisi dan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia sangat beragam mulai dari adat istiadat dan kebiasaan harus kita lestarikan. Salah satu tradisi yang harus dilestarikan adalah tradisi membatik. Batik di Desa Trusmi Kabupaten Cirebon merupakan warisan budaya yang sudah ada sejak zaman dahulu dari zaman Kerajaan Kanoman dan masih terjaga kelestariannya sampai saat ini. Pada umunya masyarakat Desa Trusmi bekerja sebagai pengrajin batik dan tetap mewariskan tradisi membatik kepada generasi selanjutnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui bagaimana pola pewarisan tradisi membatik (2) menggambarkan bagaimana keberhasilan pewarisan tradisi membatik (3) mengetahui hambatan dalam proses pewarisan tradisi membatik dan (4) mengetahui upaya yang dilakukan dalam melakukan proses pewarisan tradisi membatik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data yang diperoleh dari observasi, wawancara, studi dokumentasi, catatan lapangan, dan studi literatur yang dianalisis dengan cara reduksi data, analisis data, dan kesimpulan. Hasil penelitian, ditemukan bahwa pola pewarisan yang dilakukan pada umumnya dengan cara mengenalkan, mengajarkan, dan memberikan pengalaman kepada generasi selanjutnya ; keberhasilan pewarisan Desa Trusmi dapat dilihat dari banyak generasi penerus yang mau melanjutkan pewarisan tradisi membatik yang sudah ada sejak dahulu ; hambatan yang ditemukan adalah kurangnya pelatihan khusus yang diberikan oleh pemerintah kepada pengrajin batik. Temuan ini diharapkan generasi muda dan orang tua lebih peduli terhadap pewarisan tradisi membatik, dan menjadikan batik sebagai warisan yang harus tetap dilestarikan.--------- Tradition and culture of Indonesian people are very diverse ranging from customs and habits that need to be preserved. One of the traditions that need to be preserved is the tradition of batik. Batik in Trusmi Village of Cirebon District is a cultural heritage that has existed since ancient times from the time of The Kanoman Kingdom and still maintained continuity until today. In general, the villagers in Trusmi work as batik craftsman and still pass batik tradition to the next generation. The purposes of this research are to: (1) determine how the pattern of inheritance of batik tradition (2) describe how the success of the inheritance of batik tradition (3) identify the obstacles in the process of inheriting the batik tradition and (4) know the efforts made in the process of inheriting the batik tradition. This research uses descriptive method with qualitative approach. Data obtained from observation, interviews, documentation studies, field notes, and literature studies analyzed by means of data reduction, data analysis, and conclusions. Result of the research, it was found that the pattern of inheritance is generally done by introducing, teaching, and giving experience to the next generation; the success of inheritance in Trusmi Village can be seen from many future generations that have willing to continue the inheritance of batik tradition that has existed since ancient time; the obstacle that found in the research is the lack of specialized training provided by the government to the batik craftsmen. These findings of this research are expected to the young people and the elderly to be more concerned about the inheritance of batik tradition and making batik as a heritage that should remain preserved.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S SOS SYA p-2015 ; Pembimbing : I.Bunyamin Maftuh , II. Yani Achdiani
Uncontrolled Keywords: pola pewarisan, tradisi membatik, Desa Trusmi
Subjects: N Fine Arts > N Visual arts (General) For photography, see TR
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi
Depositing User: Mr. Tri Agung
Date Deposited: 02 Sep 2016 07:08
Last Modified: 02 Sep 2016 07:08
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/22147

Actions (login required)

View Item View Item