Bandiara, Mega (2016) PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN DALAM PEMBELAJARAN GERAK DASAR PASSING DENGAN KAKI BAGIAN DALAM PADA SISWA KELAS V MIS KARANGLAYUNG KECAMATAN TANJUNGKERTA KABUPATEN SUMEDANG. S1 thesis, UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA.
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_title.pdf Download (235kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_table_of_content.pdf Download (274kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_chapter1.pdf Download (333kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (809kB) |
||
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_chapter3.pdf Download (386kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (966kB) |
||
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_chapter5.pdf Download (236kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_bibliography.pdf Download (226kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_penjas_1203692_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Latar belakang penelitian ini diambil dari beberapa kendala dalam Pembelajaran pendidikan jasmani yang terjadi dalam proses pembelajaran passing dengan kaki bagian dalam dalam sepak bola pada di kelas V MIS Karanglayung Kecamatan Tanjungkerta Kabupaten Sumedang tahun pelajaran 2016. Salah satu cara untuk menarik minat, motivasi dan kerjasama siswa, maka yang dilakukan adalah dengan menerapkan pendekatan bermain. Masalah yang dipecahkan adalah apakah pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil pembelajaran gerak dasar passing (kaki bagian dalam)pada di kelas V MIS Karanglayung Kecamatan Tanjungkerta Kabupaten Sumedang. Tujuan penelitian iniadalah untukmengetahui penerapan pendekatan bermain pada pembelajaran gerak dasar passing (kaki bagian dalam)pada di kelas V MIS Karanglayung Kecamatan Tanjungkerta Kabupaten Sumedang.Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Prosedur pelaksanaannya mengacu pada model Kemmis dan Taggart yang terdiri 3 siklus, dimana setiap siklus terdiri dari 4 langkah pada setiap siklusnya, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dapat diselesaikan dalam tiga siklus. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model spiral dari Kemmis dan Taggart.Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan yang dilakukan sebanyak tiga siklus diperoleh hasil perencanaan pembelajaran pada data awal mencapai47,75%, siklus I mencapai74,54%, pada siklus II 85,2%, dan siklus III mencapai 99%. Pelaksanaan data awal mencapai 46,25%, siklus Imencapai 63%, pada siklus II menjadi 85,4%,dan siklus III mencapai 98,3%.Aktivitas siswa pada data awal yang memiliki kualifikasi baik 7 siswa (46%), yang mendapat kualifikasi cukup 4 siswa (27%), yang mendapat kualifikasi kurang 4 siswa (27%). Pada siklus I yang mendapatkan kualifikasi baik 9 siswa (60%), yang mendapatkan kualifikasi cukup sebanyak 1 siswa (7%), dan yang mendapat kualifikasi kurang 5 siswa (33%). Untuk siklus II yang mendapatkan kualifikasi baik sebanyak 11 siswa (73%), yang mendapatkan kualifikasi cukup sebanyak 4 siswa (27%), dan tidak ada yang mendapat kualifikasi kurang. Dan siklus III, yang mendapatkan kualifikasi baik sebanyak 14 siswa atau (93%), mendapatkan kualifikasi cukup sebanyak 1 siswa (7%) tidak ada yang mendapat kualifikasi dan kurang.Hasil belajar pada data awal mencapai 2 siswa (14) yang tuntas, siklus I yang tuntas sebanyak 9 siswa (36%), pada siklus II menjadi11 siswa (73%), dan siklus III mencapai 14 siswa atau 93% dan hanya 1 orang (4%) yang belum tuntas.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwapenerapanpendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar gerak dasar passing (kaki bagian dalam) khususnya pada siswa MIS Karanglayung Kecamatan Tanjungkerta Kabupaten Sumedang.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | UPI Kampus Sumedang > PGSD Penjas UPI Kampus Sumedang |
Depositing User: | UPI Kampus Sumedang |
Date Deposited: | 28 Jul 2016 02:10 |
Last Modified: | 28 Jul 2016 02:10 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/20819 |
Actions (login required)
View Item |