SIKAP BAHASA DAN KEMAMPUAN BERBAHASA MASYARAKAT DWIBAHASAWAN SERTA MODEL PEMBINAANNYA :Studi Deskriptif Analitis pada Masyarakat Sindang Sari Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut Tahun 2013

Kartini, Ari (2013) SIKAP BAHASA DAN KEMAMPUAN BERBAHASA MASYARAKAT DWIBAHASAWAN SERTA MODEL PEMBINAANNYA :Studi Deskriptif Analitis pada Masyarakat Sindang Sari Kecamatan Kersamanah Kabupaten Garut Tahun 2013. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Title.pdf

Download (227kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Abstract.pdf

Download (120kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Table_of_Content.pdf

Download (349kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Chapter1.pdf

Download (296kB) | Preview
[img] Text
T_BIND_1104040_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (662kB)
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Chapter3.pdf

Download (380kB) | Preview
[img] Text
T_BIND_1104040_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Chapter5.pdf

Download (366kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Chapter6.pdf

Download (204kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_BIND_1104040_Bibliography.pdf

Download (409kB) | Preview
[img] Text
T_BIND_1104040_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (304kB)

Abstract

This research is motivated by problems that occur on public attitudes bilingual language. In the course of speaking, the hardness of environmental influences will affect the attitude of members of the public, including speaking in attitude. Core cultural values shared by members of a community have a strong contribution to their behavior. Therefore, the purpose of this study was to determine (1) the language used in the bilingual community Sindang Sari village Garut, (2) the attitude of the bilingual language Sindang Sari village in the first and second language, (3) proficiency in bilingual communities in villages Sindang Sari, (4) factors that influence attitudes Sindang Sari Village community language to first language and second language, (5) effective coaching model to foster positive language in bilingual communities. The method used is descriptive analytical method that is expected to reveal attitudes and proficiency in the village of Sari Village community Sindang Kersamanah Garut the first language and second language. Based on the results of data analysis and processing, obtained the following results. 1. The first language of the Village Sindang Sari Kersamanah Garut is Sundanese, while the second language is Indonesian. 2. Attitudes toward first language, the language that is considered negative. This is evidenced by the presentation of the use of the language that is on a scale rarely or 33.58%. In addition, the use of Sundanese railroad rules have not noticed Sundanese rafters, while the attitude of the Indonesian is always on the scale, ie 42.60%. However, the aspect of pride and awareness is still relatively low so that people's attitudes Sindang Sari Village Kersamanah Garut quite negative. 3. Proficiency in bilingual communities in Sindang Sari village is quite good, they are able to understand the vocabulary and meaning vocabulary so that communication can proceed smoothly. 4. Factors influencing negative attitude of the public language Sindang Sari Village Kersamanah Garut the first and second languages are the demands of work, self-distrust, and environment. 5. Effective coaching models are offered coaching model based on the concept of andragogy. Based on the findings and results of the study, bilingual community should be able to demonstrate and maintain a positive attitude towards the first language and second languag. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang terjadi mengenai sikap bahasa masyarakat dwibahasawan. Dalam kegiatan berbahasa, kencangnya pengaruh lingkungan akan mempengaruhi sikap anggota masyarakat, termasuk dalam sikap berbahasa. Nilai-nilai budaya inti yang dimiliki anggota sebuah masyarakat memiliki andil yang kuat terhadap perilaku mereka. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui (1) bahasa yang digunakan masyarakat dwibahasawan di kampung Sindang Sari Garut; (2) sikap bahasa masyarakat dwibahasawan di kampung Sindang Sari terhadap bahasa pertama dan keduanya; (3) kemampuan berbahasa masyarakat dwibahasawan di kampung Sindang Sari; (4) faktor yang memengaruhi sikap bahasa masyarakat Kampung Sindang Sari terhadap bahasa pertama dan bahasa kedua; (5) model pembinaan yang efektif untuk menumbuhkan sikap bahasa yang positif pada masyarakat dwibahasawan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analitis yang diharapkan dapat mengungkapkan sikap dan kemampuan berbahasa masyarakat Kampung Sindang Sari Desa Kersamanah Garut terhadap bahasa pertama dan bahasa keduanya. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, diperoleh hasil sebagai berikut. 1.Bahasa pertama masyarakat Sindang Sari Desa Kersamanah Garut adalah bahasa Sunda, sedangkan bahasa keduanya adalah bahasa Indonesia. 2.Sikap terhadap bahasa pertamanya, yaitu bahasa Sunda tergolong negatif. Hal ini dibuktikan dengan presentasi penggunaan bahasa Sunda yang berada pada skala jarang atau 33,58%. Selain itu, penggunaan bahasa Sundanya belum memerhatikan kaidah undak usuk bahasa Sunda, sedangkan Sikap terhadap bahasa Indonesia berada pada skala selalu, yaitu 42,60%. Namun, pada aspek kebanggaan dan kesadaran masih tergolong rendah sehingga sikap masyarakat Sindang Sari Desa Kersamanah Garut tergolong negatif. 3.Kemampuan berbahasa masyarakat dwibahasawan di kampung Sindang Sari tergolong baik, mereka mampu memahami kosa kata dan makna kosa kata sehingga komunikasi dapat berjalan dengan lancar. 4.Faktor yang memengaruhi negatifnya sikap bahasa masyarakat Sindang Sari Desa Kersamanah Garut terhadap bahasa pertama dan keduanya adalah tuntutan pekerjaan, ketidakpercayaan diri, dan lingkungan. 5.Model pembinaan efektif yang ditawarkan adalah model pembinaan berdasarkan konsep andragogi. Berdasarkan temuan dan hasil penelitian, seyogianya masyarakat dwibahasawan dapat menunjukkan dan mempertahankan sikap yang positif terhadap bahasa pertama dan bahasa keduanya.

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia S-2
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia S-2
Depositing User: Riki N Library ICT
Date Deposited: 02 Oct 2013 06:32
Last Modified: 02 Oct 2013 06:32
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/2009

Actions (login required)

View Item View Item