Sianturi, Jefry Oktobriven (2016) MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) DAN MEDIA KARTU BUDAYA. S1 thesis, UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA.
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_title.pdf Download (284kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_table_of_content.pdf Download (231kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_chapter1.pdf Download (357kB) | Preview |
|
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_chapter2.pdf Download (273kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_chapter3.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (341kB) |
||
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_chapter4.pdf Download (806kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_chapter5.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (219kB) |
||
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_bibliography.pdf Download (235kB) | Preview |
|
Text
s_pgsd_kelas_1103122_appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (360kB) |
Abstract
Mengacu pada hasil observasi, wawancara dan hasil tes data awal yang dilakukan di kelas IV B SDN Rancamulya pada materi keragaman suku bangsa dan budaya, ditemukan kurang idealnya pembelajaran dengan tidak adanya media dan model pembelajaran yang digunakan oleh guru. Dampaknya adalah kurang berminatnya siswa pada pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar yang masih kurang. Dengan melihat permaslahan tersebut maka diputuskan melakukan penelitian tindakan kelas dengan instrumen pedoman observasi, pedoman wawancara, catatan lapangan dan soal evaluasi. Peneliti menggunakan model kooperatif tipe NHT(numbered head together) dan media Kartu Budaya sebagai usaha perbaikan atas permasalahan yang ditemukan. Pelaksanaan penelitian meliputi tahap:perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Dari data yang diperoleh setelah penelitian, perencanaan siklus I diperoleh adalah 67,08%, siklus II 87,09% dan siklus III 98,24%. Kinerja guru siklus I 73,88%, siklus II 83,33% dan siklus III 97,22%. Berikutnya aktivitas siswa siklus I 70,37%, siklus II 78,38% dan siklus III 91,35%. Sementara untuk hasil belajar diperoleh siklus I sembilan orang(50%) siswa sudah tuntas, pada siklus II bertambah empat orang menjadi 13 orang(72,22%) siswa yang tuntas, dalam siklus III meningkat kembali dengan bertambahnya empat orang siswa menjadi 17 orang(94,44%) siswa yang tuntas. Dengan mengacu pada paparan tersebut, dapat disimpulkan bahwa model kooperatif tipe NHT(numbered head together) dan media Kartu Budaya mampu meningkatkan kinerja guru dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, aktivitas siswa serta hasil belajar siswa. Kata kunci:model kooperatif tipe NHT(numbered head together), media Kartu Budaya, keragaman suku bangsa dan budaya
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | UPI Kampus Sumedang > PGSD Kelas UPI Kampus Sumedang |
Depositing User: | UPI Kampus Sumedang |
Date Deposited: | 18 Mar 2016 08:51 |
Last Modified: | 18 Mar 2016 08:51 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/19675 |
Actions (login required)
View Item |