Pertiwi, Dwi Endah (2013) PENGARUH KECEPATAN RUNNING TEXT TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA ANAK TUNARUNGU:Penelitian Single Subject Pada Anak Tunarungu Kelas VIII SMPLB B Prima Bhakti Mulia Cimahi. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_PKKH_1006984_title.pdf Download (387kB) | Preview |
|
|
Text
T_PKKH_1006984_abstract.pdf Download (294kB) | Preview |
|
|
Text
T_PKKH_1006984_Table_Of_Content.pdf Download (300kB) | Preview |
|
|
Text
T_PKKH_1006984_chapter1.pdf Download (376kB) | Preview |
|
Text
T_PKKH_1006984_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (358kB) |
||
|
Text
T_PKKH_1006984_chapter3.pdf Download (478kB) | Preview |
|
Text
T_PKKH_1006984_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (944kB) |
||
|
Text
T_PKKH_1006984_chapter5.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text
T_PKKH_1006984_bibliography.pdf Download (246kB) | Preview |
|
Text
T_PKKH_1006984_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (534kB) |
Abstract
Bahasa sebagai alat komunikasi manusia, berupa lambang atau tanda dan selalu mengandung ide / gagasan. Di dalam kegiatan komunikasi ini manusia menyampaikan pikiran dan perasaannya kepada pihak lain. Dalam keterampilan bahasa terdapat empat aspek yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain yaitu menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang telah dilakukan oleh peneliti, maka peneliti menemukan siswa tunarungu yang duduk di kelas VIII SMPLB B Prima Bhakti Mulia Cimahi yang mengalami hambatan didalam membaca running text. Hal ini dapat dilihat ketika siswa diberikan sebuah video running text, lalu peneliti menanyakan kepada mereka apa makna yang terkandung dalam running text tersebut dan jawaban rata-rata dari mereka tidak sesuai dengan makna yang terkandung dalam video running text tersebut. Berdasarkan latar belakang masalah maka dikemukakan rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimanakah kemampuan ATR dalam membaca running text pada kecepatan (rendah (± (23 cm)⁄(9 detik)), sedang (± (23 cm)⁄(6 detik)), dan cepat (± (23 cm)⁄(3 detik)) ) pada anak tunarungu kelas VIII SMPLB sebelum intervensi?, 2) Apakah ada pengaruh kecepatan (sedang (± (23 cm)⁄(6 detik)), rendah (± (23 cm)⁄(9 detik))dan cepat (± (23 cm)⁄(3 detik)) ) running text terhadap peningkatan membaca pemahaman pada anak tunarungu kelas VIII SMPLB setelah dilakukannya intervensi ? Untuk menjawab pertanyaan penelitian di atas, dilakukan ekperimen terhadap siswa tunarungu yang duduk dikelas VIII SMPLB B yang sebagai persyaratannya adalah telah dapat membaca permulaan. Penelitian ini meggunakan metode Single Subjek Research (SSR) dan dengan desain A- B- A, yaitu A-1 (Baseline 1), B (Intervensi), A-2 (Baseline 2). Hasil penelitiannya dapat dilihat dari hasil data yang diperoleh peneliti. Tiga orang subjek yang mempunyai skor tertinggi yaitu FH, KCW dan PM berada dikecepatan yang sama yaitu kecepatan rendah (± (23 cm)⁄(9 detik)) sedangkan satu subjek yaitu IMF memiliki skor tertinggi dikecepatan sedang (± (23 cm)⁄(6 detik)).Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan semua pihak dapat menggunakan hasil ini sebagai acuan untuk membuat running text agar anak tunarungu bisa menikmati tekhnologi yang sedang berkembang saat ini. Language as a tool of human communication, in the form of a symbol or sign and always has an idea / ideas. In the activities of the human communication convey his thoughts and feelings to others. In the language skills, there are four aspects that can not be separated from one another, namely listening, speaking, reading and writing. Based on the results of preliminary studies that have been conducted by researchers, the researchers found that deaf students sitting in class VIII B SMPLB Bhakti Mulia Prima Cimahi experiencing barriers to reading in the running text. This can be seen when students are given a video running text, the researchers asked them what the meaning contained in the running text and answer the average of them is not in accordance with the meaning contained in the video running text. Based on the background of the issues raised formulation of the problem as follows: 1) How does the ability of ATR in running text on reading speed (low (± (23 cm)⁄(9 sec)), medium (± (23 cm)⁄(6 sec)), and fast (± (23 cm)⁄(3 sec))) in children with hearing class VIII SMPLB before intervention?, 2) Is there an effect of speed (medium (± (23 cm)⁄(6 sec)), low (± (23 cm)⁄(9 sec)) and fast (± (23 cm)⁄(3 sec))) running text to increase reading comprehension in deaf children after eighth grade SMPLB for intervention?To answer the above research questions, conducted experiments on deaf students are sitting in class VIII B SMPLB that as the requirements are already able to read the beginning. This research method receipts Single Subject Research (SSR) and the design of A-B-A, A-1 (Baseline 1), B (Intervention), A-2 (Baseline 2). Research results can be seen from the data obtained by the researcher. Three subjects who had the highest score FH, KCW and PM are the same dikecepatan the low speed (± (23 cm)⁄(9 sec)), while the subject of the IMF has the highest score dikecepatan are (± (23 cm)⁄(6 sec)).Based on the results of this study are expected all parties to be able to use these results as a reference to create running text that deaf children can enjoy the technology that is being developed at this time.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 26 Sep 2013 02:46 |
Last Modified: | 26 Sep 2013 02:46 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/1759 |
Actions (login required)
View Item |