Fauzi, Novita (2015) PENGARUH ASAP KEBAKARAN HUTAN TERHADAP AKTIVITAS EKONOMI MASYARAKAT DI KOTA PEKANBARU. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_GEO_1100607_Titile.pdf Download (345kB) | Preview |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Abstract.pdf Download (138kB) | Preview |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Table_of_content.pdf Download (224kB) | Preview |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Chapter1.pdf Download (244kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
S_GEO_1100607_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (465kB) |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Chapter3.pdf Download (398kB) | Preview |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Chapter5.pdf Download (213kB) | Preview |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Bibliography.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text
S_GEO_1100607_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Kasus kebakaran hutan di Provinsi Riau merupakan masalah yang rutin terjadi setiap tahun dan menghabiskan APBN dan APBD untuk menanggulangi kebakaran hutan. Asap yang ditimbulkan dari kebakaran hutan tidak hanya dirasakan oleh daerah yang memiliki hotspot tetapi juga berdampak pada daerah sekitarnya yang tidak memiliki hotspot. Menurunnya kualitas udara akibat adanya asap tentu akan mempengaruhi aktivitas manusia seperti aktivitas ekonomi. Saat terjadinya asap banyak transportasi yang terganggu, pembatalan jadwal penerbangan domestik dan internasional, dan mengganggu aktivitas masyarakat di luar ruangan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisa pengaruh asap kebakaran hutan terhadap aktivitas ekonomi masyarakat di Kota Pekanbaru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan teknik survey dan menggunakan pendekatan kuantitatif, dalam metode survei ini pengolahan datanya menggunakan Software SPSS 20.0 untuk mencari nilai regresi. Pendekatan Geografi yang digunakan adalah pendekatan lingkungan. Sampel wilayah diambil dari tiga kecamatan di Kota Pekanbaru yaitu, Kecamatan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki dan Kecamatan Tenayan Raya. Sedangkan sampel responden berjumlah 100 KK yang dipilih dengan cara Stratified Random Sampling untuk mengisi angket penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum pengaruh antara asap terhadap aktivitas ekonomi dalam kategori cukup kuat. Dilihat dari aspek aktivitas ekonomi yaitu, pertanian dan industri dalam kategori lemah sementara aktivitas perdagangan dan jasa dalam kategori sangat lemah. Kelemahan pengaruh ini dapat disebabkan keberadaan intensitas dan ketebalan asap hanya terjadi dalam beberapa bulan saja sehingga tidak terlalu berpengaruh. Rekomendasi penelitian ini bagi pemerintah yaitu, membuat suatu program pelatihan ataupun sosialisasi secara merata kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan tentang kebakaran hutan The case of forest fire in Riau Province is a routine problem that happen each year and spend APBN and APBD to overcome the forest fire. The smoke which is emerged from forest fire not only felt by region which has hotspots but impacted on its surrounding area which has not hotspots. The decline of air quality caused by the emergence of smoke certainly will influence human activity such as economy activity. When the smoke emerged, there are many transportations which are disturbed, the delay of domestic and international schedule, and disturb people activity outside the room. This study aim to describe and analyze the effect of fire forest smoke on economy activity of community in Pekanbaru City. The method used in this study is descriptive with survey technique and quantitative approach in this survey method is its data processing use Software SPSS 20.0 to search regression value. Geography approach used is environment approach. Regional sample is taken from three sub districts in Pekanbaru City are Sub District Tampan, Payung Sekaki, and Tenayan Raya, as for respondent sample are 100 participant which are selected by Stratified Random Sampling to complete the research questionnaire. The result of study show that generally the effect of smoke on economy activity was in strong category. Seen from economy activity namely agriculture and industry was in weak category, whereas trading and service activity was in very weak category. The weakness of this effect can be caused by the existence of the intensity and thickness of the smoke only occurs in a few months. So it is not very influential. The recommendation of this study are, the government make training program or socialization evenly for community to increase the knowledge in order that they become knowledgeable about forest fire, the way to overcome it and the readiness in facing forest fire disaster which accompanied by smoke.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Additional Information: | No. Panggil : S GEO Fau p Pembimbing: I. Enok Maryani , II. Dadang Sungkawa |
| Uncontrolled Keywords: | kebakaran hutan, bencana asap dan aktivitas ekonomi |
| Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
| Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1 |
| Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
| Date Deposited: | 16 Sep 2015 02:38 |
| Last Modified: | 16 Sep 2015 02:38 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/16800 |
Actions (login required)
 |
View Item |