Lestari, Tuti Rina (2015) PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH : Studi Eksperimen di SMA IT As-Syifa Boarding School Subang. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_GEO_1103386_Title.pdf Download (144kB) | Preview |
|
|
Text
T_GEO_1103386_Abstract.pdf Download (134kB) | Preview |
|
|
Text
T_GEO_1103386_Table_of_content.pdf Download (211kB) | Preview |
|
|
Text
T_GEO_1103386_Chapter1.pdf Download (212kB) | Preview |
|
Text
T_GEO_1103386_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (287kB) |
||
|
Text
T_GEO_1103386_Chapter3.pdf Download (517kB) | Preview |
|
Text
T_GEO_1103386_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (626kB) |
||
|
Text
T_GEO_1103386_Chapter5.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text
T_GEO_1103386_Bibliography.pdf Download (147kB) | Preview |
|
Text
T_GEO_1103386_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (376kB) |
Abstract
Penelitan ini dilatarbelakangi dari pentingnya kemampuan memecahkan masalah agar peserta didik mampu menganalisis suatu masalah, membangun pemikiran yang konstruktif, sistematis, fokus dan menumbuhkan rasa percaya diri. Untuk memiliki kemampuan memecahkan masalah maka pembelajaran dilakukan dengan menggunakan model PBL. Kelebihan model PBL yaitu berdampak pada proses pemikiran yang sistematis, fokus dan terarah sehingga penyelesaian masalah lebih baik. Mempertimbangkan manfaat yang dimiliki oleh model PBL dan kemampuan memecahkan masalah, maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model PBL terhadap kemampuan memecahkan masalah yang meliputi kemampuan mendefinisikan masalah, mengidentifikasi masalah, merumuskan alternatif solusi dan menentukan solusi terbaik dari masalah kependudukan. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain post-test only, non-equivalent control group design. Penelitian ini dilakukan di SMA IT As-Syifa Boarding School Subang, dengan jumlah sampel dua kelas yang digunakan sebagai kelas eksperimen yaitu XI IIS 1 dengan jumlah 24 peserta didik dan kelas kontrol yaitu XI IIS 2 dengan jumlah 25 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes (soal uraian), dan observasi. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik uji normalitas, uji homgenitas dan uji-t (uji hipotesis). Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) tidak terdapat perbedaan kemampuan mendefinisikan masalah antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol; 2) terdapat perbedaan kemampuan mengidentifikasi masalah antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol; 3) terdapat perbedaan kemampuan merumuskan alternatif solusi masalah antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol; 4) tidak terdapat perbedaan kemampuan menentukan solusi terbaik antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol; dan 5) terdapat perbedaan kemampuan memecahkanan masalah antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Berdasarkan hasil analisis, PBL berpengaruh terhadap kemampuan memecahkan masalah di SMA IT As-Syifa Boarding School Subang. Kemampuan memecahkan masalah melalui model PBL memerlukan sarana informasi / sumber belajar yang bervariasi. Perlu adanya studi lanjutan lebih fokus pada kemampuan mendefinisikan masalah dan menentukan solusi terbaik dalam memecahkan masalah. The background of this research was the importance of problem solving skill in order that students are able to analyze a problem, built constructive thinking, systematics, focus and boost their confidence. To have the ability of problem solving, learning process is using PBL model. The advantages of PBL model is affect through systematic thinking, focus and aimed,so the problem solving is better. Considering of the advantages of PBL model own and the ability of problem solving, the purpose of this study is to know the influence of PBL model toward the problem solving skill which contain the ability in defining problem, identifying problem, formulating alternative solution and deciding the best solution of population matter. This research is using quasi experiment method with post-test design only, non-equivalent control group design. This research is conducted in SMAIT As-Syifa Boarding School Subang, number of sample is two classes which is used as experimental class XI IIS 1 with 24 students and control class XI IIS 2 with 25 students. The data collection technique is done by test (question test) and observation. The data analysis technique is using statistical analysis of normality test, homogenates test and t-test (hypothesis test). The result of the research shows that; 1) there is no difference in defining problem ability between experimental class and control class; 2) there is difference in identifying problem ability between experimental class and control class; 3) there is difference in formulating alternative solution ability between experimental class and control class; 4) there is no difference in deciding best solution ability between experimental class and control class; and 5) there is difference in problem solving ability between experimental class and control class. Based on analysis result, PBL influences toward problem solving ability in SMAIT as-Syifa Boarding School Subang. The ability of problem solving through PBL model needs information / kind of learning sources. It needs further research, more focus on ability to define problem, and to decide best solution in problem solving.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : T GEO LES p-2015 ; Pembimbing : I. Darsiharjo, II. Epon Ningrum. |
Uncontrolled Keywords: | kemampuan memecahkan masalah, model pembelajaran, problem based learning (PBL). |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Geografi S-2 |
Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
Date Deposited: | 07 Aug 2015 08:29 |
Last Modified: | 07 Aug 2015 08:29 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/16010 |
Actions (login required)
View Item |