Upaya Guru dalam Mengembangkan Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun melalui Pembiasaan

Syahla Arnia, - (2025) Upaya Guru dalam Mengembangkan Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun melalui Pembiasaan. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6 (2). pp. 667-680. ISSN e-ISSN 2723-6390

Abstract

ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya guru dalam mengembangkan kemandirian pada anak usia dini melalui strategi pembiasaan di lingkungan sekolah. Teori perkembangan psikososial Erik Erikson menjadi dasar teoritik penelitian ini, khususnya pada tahap inisiatif versus rasa bersalah yang relevan dengan perkembangan anak usia 5-6 tahun. Berdasarkan pengamatan awal di TK Al Ikhlas Japos 09, tingkat kemandirian anak tampak beragam, dari yang sudah cukup mandiri hingga yang masih bergantung pada bantuan guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan subjek seorang guru kelas B. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan guru sebagai informan utama, observasi, dan dokumentasi, serta dianalisis menggunakan Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru melakukan berbagai upaya strategis untuk menumbuhkan kemandirian anak,antara lain dengan memberikan pilihan aktivitas, membimbing rutinitas harian secara bertahap, serta memberikan dukungan emosional dan afirmasi positif saat anak mencoba melakukan sesuatu secara mandiri. Upaya-upaya tersebut berdampak pada peningkatan kemampuan anak dalam mengambil inisiatif,membangun kepercayaan diri, dan membuat keputusan secara mandiri. Temuan ini mengimplikasikan bahwa keterlibatan aktif guru melalui strategu pembiasaan yang konsisten dan kontekstual dapat menjadi faktor penting dalam mendukung perkembangan kemandirian pada anak usia dini. ABSTRACT. This research aims to describe teachers' efforts in developing independence in early childhood through habituation strategies in the school environment. Erik Erikson's theory of psychosocial development serves as the theoretical basis for this research, particularly the initiative versus guilt stage, which is relevant to the development of children aged 5-6 years. Based on initial observations at Al Ikhlas Japos 09 Kindergarten, children's level of independence appears to vary, from those who are quite independent to those who still rely on teacher assistance. This research uses a descriptive qualitative approach with a class B teacher as the subject. Data was collected through interviews with the teacher as the main informant, observation, and documentation, and was analyzed using the Miles and Huberman model. The research findings indicate that teachers employ various strategic efforts to foster children's independence, including providing activity choices, gradually guiding daily routines, and offering emotional support and positive affirmation when children attempt to do things independently. These efforts have resulted in improved children's ability to take initiative, build self-confidence, and make independent decisions. This finding implies that active teacher involvement through consistent and contextual strategies can be an important factor in supporting the development of early childhood independence.

	Text TA_ART_S_PGPAUD_2108131_ART.pdf Download (1MB)
	Text TA_ART_S_PGPAUD_2108131_SK.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) | Request a copy

Item Type:	Article
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=mJ0L-9UAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing : Yulianti Fitriani : 6130037 Roby Naufal Arzaqi : 6832894 "Karya ilmiah adalah tugas akhir setara dengan skripsi sesuai dengan SK Dekan UPI Serang" Nomor: B-2517/UN40.C5/PK.03.04/2025
Uncontrolled Keywords:	Upaya Guru, Kemandirian, Pembiasaan Teacher‘s Effort, Independence, Habituation
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	UPI Kampus Serang > PGPAUD UPI Kampus Serang
Depositing User:	Syahla Arnia
Date Deposited:	22 Sep 2025 03:20
Last Modified:	22 Sep 2025 03:20
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/138578

Actions (login required)

View Item