DAMPAK KEBERADAAN PASAR TRADISIONAL TERHADAP LINGKUNGAN KERATON KANOMAN KECAMATAN LEMAHWUNGKUK KOTA CIREBON

Bhayangkari, Leolita Ika (2013) DAMPAK KEBERADAAN PASAR TRADISIONAL TERHADAP LINGKUNGAN KERATON KANOMAN KECAMATAN LEMAHWUNGKUK KOTA CIREBON. S1 thesis, Univeritas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Title.pdf

Download (244kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Table_Of_Content.pdf

Download (174kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Abstract.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Chapter1.pdf

Download (221kB) | Preview
[img] Text
S_GEO_0803067_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (277kB)
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Chapter3.pdf

Download (530kB) | Preview
[img] Text
S_GEO_0803067_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (903kB)
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Chapter5.pdf

Download (136kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Bibliography.pdf

Download (151kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_GEO_0803067_Appendix.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Perencanaan pembangunan dalam suatu wilayah mempunyai tujuan untuk mensejahterakan masyarakat. Pembangunan tidak hanya berfokus pada sumberdaya manusia dan ekonomi, namun juga perlu diiringi dengan perencanaan pembangunan fisik yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat suatu daerah. Perencanaan pembangunan kota yang optimal yaitu bila melihat potensi kota agar kota dapat tumbuh dan berkembang sesuai kebutuhan masyarakatnya serta dapat mengurangi dampak buruk yang mengganggu. Pasar Kanoman letaknya tidak hanya berada dekat dengan permukiman tetapi juga berada di lingkungan sebuah keraton. Keadaan pasar yang terus berkembang tersebut mengakibatkan keraton menjadi tertutup keberadaannya oleh pasar. Belum lagi dengan dampak yang dihasilkan oleh Pasar Kanoman yang mengakibatkan Keraton Kanoman terlihat kumuh. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kepedulian pedagang pasar terhadap lingkungan keraton, melihat daya tarik dari Pasar Kanoman itu sendiri dan menganalisis keberadaan lokasi Pasar Kanoman saat ini untuk dapat mendukung eksistensi Keraton Kanoman. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, studi dokumentasi, kuesioner dan studi literatur. Pengambilan sampelnya yaitu pedagang sebanyak 92 orang dengan menggunakan rumus Yamane dan konsumen sebanyak 20 orang dengan menggunakan teknik sampling accidental. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan persentase. Kesadaran pedagang terhadap lingkungan Keraton Kanoman sudah sangat baik ini terlihat dari sikap pedagang yang tidak membuang sampah sembarangan dan menegur apabila ada yang mencemari lingkungan keraton. Daya tarik Pasar Kanoman yaitu terletak pada kualitas barang yang dijual, biarpun harga sedikit lebih mahal dibanding pasar lainnya. Pasar Kanoman belum memberikan kontribusi yang berarti untuk Keraton Kanoman, saat ini Pasar Kanoman hanyalah pasar tradisional biasa yang menyewa lahan di lingkungan Keraton Kanoman, dan belum menjadi komoditas produk keraton. In a region development planning have a purpose for the prosperity of society. Development not only focuses on the human resources and economic resources, but also need to be accompanied by a physical development plan that meets the needs of an area. Optimal planning of urban development that is when you see the potential can grow dan develop according to the needs of the communities and to reduce the adverse effects that interfere. The location of the Kanoman Market not only near to settlemen but also surround in the Kanoman Palace. Condition of the market continues to grow, lead to the palace to be covered by the market presence. The impacts from Kanoman Market outcome to be teh Palace Kanoman.look shabby. The purpose this research to identify the concerns traders of the palace, look the attraction of the market and analyze the exsistence of Kanoman market location to be able to support the existence of Kanoman Palace. This study uses descriptive method. Data collection techniques are observation, interviews, document study, questionaire, and literature studies. Sampling is the traders as many as 92 people by using the Yamane formula and the costumer as many as 20 people using accidental sampling. While the data analysis using the percentage. The cognition the traders of the surroundings the Kanoman Palace is very good, this can be seen from the attitude of traders who do not throw the refuse and speak to some people if there are polluting surrounding the palace. Attraction of the market is which in the quality of goods, although the price is slightly more expensive than other markets. Kanoman market has not been a meaningful contribution to Kanoman Palace, now Kanoman Market is a traditional market regular who rent land in the neighborhood Kanoman palace, and the palace has not become a commodity product.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No Panggil: S GEO ARI D-2014
Uncontrolled Keywords: pasar tradisional, lingkungan keraton
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1
Depositing User: Mr. Hada Hidayat
Date Deposited: 05 Mar 2015 07:40
Last Modified: 05 Mar 2015 07:40
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/13715

Actions (login required)

View Item View Item