Ayu Innadya, - and Dede Rohmat, - and Shafira Himayah, - (2025) PEMODELAN SPASIAL TREN PEMANFAATAN LAHAN PERKEBUNAN TEH MENJADI KAWASAN WISATA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI LOKAL DI KECAMATAN PANGALENGAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Kecamatan Pangalengan adalah salah satu wilayah yang mengalami tren perkembangan kawasan wisata berbasis perkebunan teh. Perubahan ini berdampak pada sejumlah implikasi sosial ekonomi lokal dan membutuhkan pemahaman mendalam terkait tren pemanfaatan lahan secara spasial. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tren pemanfaatan lahan perkebunan teh menjadi kawasan wisata di Kecamatan Pangalengan selama tahun 2019-2024 serta implikasinya terhadap kondisi sosial ekonomi lokal. Penelitian ini menggunakan metode campuran (kuantitatif dan kualitatif). Penelitian ini melibatkan pendekatan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk menganalisis tren pemanfaatan lahan perkebunan teh menjadi kawasan wisata dan pendekatan Autoregressive Distributed Lag (ARDL) jangka pendek untuk melihat dampak pariwisata terhadap kondisi sosial ekonomi berdasarkan time series. Teknik pengumpulan data berupa survei lapangan, studi kepustakaan, dan wawancara dengan pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perubahan pemanfaatan lahan kebun teh menjadi objek wisata dari tahun 2019 - 2024 dengan peningkatan lahan kawasan wisata berbasis perkebunan teh sebesar 18,471 ha. Hasil analisis statistik spasial menunjukkan bahwa pola distribusinya menunjukkan pola tersebar (dispersed). Peningkatan jumlah wisatawan, akomodasi, dan restoran berpengaruh signifikan terhadap Indeks Kesejahteraan Sosial (IKS) dan PDRB sektor pariwisata yang dinyatakan dengan (p-value<0,05). Hal ini menunjukkan bahwa aktivitas pariwisata dan sektor kuliner mendorong kesejahteraan sosial. Selain itu, hasil menunjukkan bahwa pertumbuhan infrastruktur wisata berperan dalam mendorong aktivitas ekonomi secara berkelanjutan. Adapun untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk mengkaji dampak sosial ekonomi lokal serta lingkungan lebih mendalam melalui pendekatan analisis jangka panjang guna mendukung pariwisata berkelanjutan. Pangalengan District is one of the areas experiencing a trend of development of tea plantation-based tourism areas. This change has an impact on a number of local socio-economic implications and requires an in-depth understanding of spatial land use trends. This study aims to see the trend of tea plantation land use into tourist areas in Pangalengan District during 2019-2024 and its implications for local socio-economic conditions. This study uses a mixed method (quantitative and qualitative). This study involves a Geographic Information System (GIS) approach to analyze the trend of tea plantation land use into tourist areas and a short-term Autoregressive Distributed Lag (ARDL) approach to see the impact of tourism on socio-economic conditions based on time series. Data collection techniques include field surveys, literature studies, and interviews with sampling using purposive sampling. The results of the study show that there has been a change in the use of tea plantation land into tourist attractions from 2019 - 2024 with an increase in tea plantation-based tourist area land by 18,471 ha. The results of the spatial statistical analysis show that the distribution pattern shows a dispersed pattern. The increase in the number of tourists, accommodation, and restaurants has a significant effect on the Social Welfare Index (IKS) and GRDP of the tourism sector as stated by (p-value <0.05). This shows that tourism activities and the culinary sector encourage social welfare. In addition, the results show that the growth of tourism infrastructure plays a role in encouraging sustainable economic activity. As for further research, it is recommended to examine the local socio-economic and environmental impacts in more depth through a long-term analysis approach to support sustainable tourism.
![[img]](http://repository.upi.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
S_SIG_2103325_Title.pdf Download (723kB) |
|
Text
S_SIG_2103325_Chapter1.pdf Download (125kB) |
|
Text
S_SIG_2103325_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (342kB) |
|
Text
S_SIG_2103325_Chapter3.pdf Download (1MB) |
|
Text
S_SIG_2103325_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) |
|
Text
S_SIG_2103325_Chapter5.pdf Download (96kB) |
|
Text
S_SIG_2103325_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (5MB) |
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Additional Information: | https://scholar.google.com/citations?hl=en&view_op=list_works&gmla=AIfU4H6jiX8MSmTddLzajpsT0IULx-qZeLO7vIVB4Gcgz0WNOk_d7K0mtlW7-qwV7xL-_LVAYGePSMDdQcVSuw&user=GzyhR-EAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing Dede Rohmat: 6006073 Shafira Himayah: 6114986 |
| Uncontrolled Keywords: | Pemodelan Spasial, Tren, Perkebunan Teh, Kawasan Wisata, Sosial Ekonomi Lokal Spatial Modelling, Trends, Tea Plantations, Tourism Area, Local Socio-Economic |
| Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure |
| Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sains Informasi Geografi |
| Depositing User: | Ayu Innadya |
| Date Deposited: | 28 Apr 2025 07:43 |
| Last Modified: | 28 Apr 2025 07:43 |
| URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/132571 |
Actions (login required)
 |
View Item |