Arel Hanif Muzhaffar, - (2024) PENAMBAHAN POLYPROPYLENE FIBER SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN PADA BETON SELF COMPACTING CONCRETE. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_TS_2007289_Title.pdf Download (415kB) |
|
Text
S_TS_2007289_Chapter 1.pdf Download (217kB) |
|
Text
S_TS_2007289_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (695kB) |
|
Text
S_TS_2007289_Chapter 3.pdf Download (404kB) |
|
Text
S_TS_2007289_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (792kB) |
|
Text
S_TS_2007289_Chapter 5.pdf Download (41kB) |
|
Text
S_TS_2007289_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (7MB) |
Abstract
Penambahan fiber pada beton bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tarik belah pada beton. Beton self compacting concrete (SCC) merupakan beton yang lebih efisien dan praktis untuk konstruksi dengan meningkatkan workability nya. Polypropylene fiber dapat memperbaiki sifat beton seperti daktilitas dan getas yang berdampak pada ketahanan terhadap retak rambut, dan ketahanan terhadap penyusutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat tekan dan tarik belah pada beton menggunakan polypropylene fiber sebagai bahan tambahan pada umur 7, 14, 28 hari. Variasi dari penambahan polypropylene fiber adalah 0.05%; 0.10%; 0.15%; 0.20% dan 0.25% terhadap volume absolut beton. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan ukuran benda uji berbentuk silinder berdiameter 10 cm dengan tinggi 20 cm dengan panjang fiber panjang 12 mm perfilamen. Hasil kuat tekan beton tanpa penambahan fiber pada umur 28 hari sebesar 35.714 MPa, sedangkan dengan penambahan fiber 0.05%; 0.10%; 0.15%; 0.20%; dan 0.25% polypropylene fiber memperoleh nilai kuat tekan berturut-turut 38.252 MPa; 37.875 MPa; 37.599 MPa; 36.156 MPa; dan 34.356 MPa. Hasil tarik belah beton tanpa tambahan fiber pada umur 28 hari sebesar 3.514 MPa, sedangkan dengan penambahan fiber 0.05%; 0.10%; 0.15%; 0.20%; dan 0.25% polypropylene fiber memperoleh nilai tarik belah berturut-turut 3.701 MPa; 3.710 MPa; 3.739 MPa; 3.963 MPa; dan 4.135 MPa. Kuat tekan maksimum beton berada pada variasi 0.05% dengan nilai 38.252 MPa, sedangkan tarik belah maksimum beton berada pada variasi 0.25% dengan nilai 4.135 MPa. Hasil dari pengujian karakteristik SCC menunjukan beton dengan polypropylene fiber tidak memenuhi kriteria T500 pada semua variasi, sehingga dapat disimpulkan bahwa beton ini bukan beton SCC. The addition of fiber in concrete aims to improve the tensile ability. Self compacting concrete (SCC) is more efficient and practical for construction by increasing workability. Polypropylene fiber can improve concrete such as ductility, which have a resistance to cracking, and shrinkage. This study aims to determine compressive and tensile strength of concrete using polypropylene fiber as an additional material at the age of 7, 14, 28 days. Variations of polypropylene fiber are 0.05%; 0.10%; 0.15%; 0.20% and 0.25% from absolute concrete volume. The study used experimental methods with cylindrical test object with a diameter of 10 cm, height of 20 cm and fiber length is 12 mm perfilament. Compressive strength results without fiber at the age of 28 days is 35,714 MPa, while with fiber 0.05%; 0.10%; 0.15%; 0.20%; and 0.25% polypropylene fiber obtained compressive strength is 38,252 MPa; 37,875 MPa; 37,599 MPa; 36,156 MPa; and 34,356 MPa, respectively. The tensile test result without fiber at the age of 28 days amounted to 3,514 MPa, while with fiber 0.05%; 0.10%; 0.15%; 0.20%; and 0.25% polypropylene fiber obtained tensile values is 3.701 MPa; 3.710 MPa; 3.739 MPa; 3.963 MPa; and 4.135 MPa. The maximum compressive strength of concrete is at a variation of 0.05% with a value of 38,252 MPa, while the maximum tensile strength of concrete is at a variation of 0.25% with a value of 4,135 MPa. The results of the SCC characteristics test showed that concrete with polypropylene fiber doesn’t qualify the T500 criteria in all variations.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing : Istiqomah : 6000414 Ben Novarro Batubara : 6710018 |
Uncontrolled Keywords: | Beton, self compacting concrete , polypropylene fiber , kuat tarik belah , kuat tekan. Concrete, self compacting concrete, polypropylene fiber, tensile strength, compressive strength |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Teknik dan Industri > Jurusan Pendidikan Teknik Sipil > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Arel Hanif Muzhaffar |
Date Deposited: | 27 Sep 2024 11:05 |
Last Modified: | 27 Sep 2024 11:05 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/126366 |
Actions (login required)
View Item |