PENGARUH HIPERREALITAS DALAM MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP PERGESERAN ETIKA SOSIAL PADA GENERASI Z DI KABUPATEN CIANJUR

Muhamad Farhan Alifa, - (2024) PENGARUH HIPERREALITAS DALAM MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP PERGESERAN ETIKA SOSIAL PADA GENERASI Z DI KABUPATEN CIANJUR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_SOS_2007562_Title.pdf

Download (368kB)
[img] Text
S_SOS_2007562_Chapter1.pdf

Download (217kB)
[img] Text
S_SOS_2007562_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (267kB)
[img] Text
S_SOS_2007562_Chapter3.pdf

Download (595kB)
[img] Text
S_SOS_2007562_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_SOS_2007562_Chapter5.pdf

Download (202kB)
[img] Text
S_SOS_2007562_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
Official URL: https://repository.upi.edu/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara fenomena hiperrealitas dalam media sosial Instagram dengan pergeseran etika sosial pada generasi Z di Kabupaten Cianjur. Hiperrealitas merupakan sebuah konsep dari Jean Baudrillard, yangmerujuk pada realitas yang terdistorsi oleh media. Penelitian ini menekankan pentingnya pemahaman generasi Z terhadap representasi pada kehidupan digital yang mempengaruhi kehidupan nyata dengan menjadikan platform Instagram sebagai kehidupan yang sebenarnya. Dalam konteks Instagram, platform ini tidak hanya menjadi tempat berbagi konten visual, tetapi menciptakan realitas baru yang dipengaruhi oleh estetika digital, filter, dan kurasi diri. Hal tersebut disebabkan karena generasi Z tumbuh dalam era digital dan terpapar pada bentuk-bentuk hiperrealitas yang menyebabkan norma-norma, moral-moral, dan pola interaksi sosial yang dilakukan oleh generasi Z perlahan-lahan semakin bergeser. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, data diperoleh melalui kuisioner yang disebar pada generasi Z di Kabupaten Cianjur sebagai sampel penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh hiperrealitas dalam media sosial Instagram terhadap pergeseran etika sosial pada generasi Z di Kabupaten Cianjur, dan menjelaskan bentuk dan peranan media sosial Instagram terhadap cara pandang seseorang kepada dirinya dan juga orang lain. Pergeseran etika sosial yang terjadi melibatkan perubahan dalam berbagai aspek kehidupan dalam cara generasi Z mengekspresikan identitas mereka, sehingga sulit menilai apa yang dianggap benar atau salah. Penelitian ini juga menyoroti bagaimana hiperrealitas pada platform Instagram dapat mempengaruhi nilai-nilai dan etiika sosial pada generasi Z di Kabupaten Cianjur, sehingga membuat dinamika sosial menjadi kabur secara keseluruhan. Selain itu, penelitian ini dinyatakan terdapat pengaruh yang signifikan terbukti dengan tingkat korelasi hubungan yang menyatakan kuatdan bersifat positif atau searah, yang artinya terdapat adanya pengaruh antara hiperrealitas dalam media sosial Instagram terhadap pergeseran etika sosialpada generasi Z di Kabupaten Cianjur. This research aims to explore the relationship between the hyperreality phenomenon in the social media Instagram and the shift in social ethics in generation Z in Cianjur Regency. Hyperreality is a concept promoted by Jean Baudrillard, which refers to reality that has been distorted or created by the media. This research emphasizes the importance of generation Z's understanding of representations in digital life that influence real life by making the Instagram platform real life. In the context of Instagram, this platform is not just a place to share visual content, but creates a new reality influenced by digital aesthetics, filters and self-curation. This is because generation Z grew up in the digital era and was exposed to forms of hyperreality which caused the norms, morals and patterns of social interaction carried out by generation Z to slowly shift. This research uses a quantitative approach, where data is obtained through questionnaires distributed to generation Z in Cianjur Regency as research samples to obtain data. The results of this research show that there is an influence of hyperreality in the social media Instagram on the shift in social ethics in generation Z in Cianjur Regency, and explains the form and role of the social media Instagram on the way a person views themselves and others. The shift in social ethics that is occurring involves changes in various aspects of life in the way generation Z expresses their identity, making it difficult to judge what is considered right or wrong in the digital space. This research also highlights how hyperreality on the Instagram platform can influence the social values and ethics of generation Z in Cianjur Regency, thus making social dynamics become blurred as a whole. Apart from that, this research states that there is a significant influence as evidenced by the correlation level of the relationship which is strong and positive or unidirectional, which means that there is an influence between hyperreality in Instagram social media on the shift in social ethics in generation Z in Cianjur Regency.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?view_op=new_profile&hl=en ID Sinta Dosen Pembimbing : Dasim Budimansyah : 5979876 Fajar Nugraha Asyahidda : 6682474
Uncontrolled Keywords: Generasi Z, Hiperrealitas, Media Sosial Instagram, Pergeseran Etika Sosial Generation Z, Hyperreality, Instagram Social Media, Shifting Social Ethics
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
L Education > L Education (General)
> NE Print media
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi
Depositing User: Muhamad Farhan Alifa
Date Deposited: 18 Sep 2024 15:53
Last Modified: 18 Sep 2024 15:53
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/125278

Actions (login required)

View Item View Item